Ganjar Sebut UMKM Jawa Tengah Terus Lebarkan Sayap ke Kancah Internasional
jpnn.com, SOLO - Perkembangan dunia usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Provinsi Jawa Tengah terus mengalami peningkatan. Hal itu tak lepas dari upaya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang terus mempromosikan dan memajukan produk-produk lokal.
Terbaru, sebanyak 380 produk lokal dari 28 UMKM yang berada di Solo Raya diekspor ke Perancis pada Jumat (7/7).
Pengiriman produk UMKM yang tergabung dalam Kerabat UMKM Solo Raya (Kersa) ini merupakan hasil kerja sama Pemkot Solo bersama Bank Indonesia, Bank Jateng, dan agregator dari Perancis, Fairindo.
Ganjar mengatakan peningkatan kualitas ekspor produk UMKM ke Perancis merupakan upaya pemerintah dalam menumbuhkan perekonomian kemasyarakatan.
"Itu bagian dari ikhtiar kami untuk menduniakan UMKM ya. Maka terima kasih sama kawan-kawan yang di Perancis yang telah membantu UMKM kami sehingga itu memacu untuk terus ke sana, untuk makin dikenal, mendunia," ujar Ganjar dalam siaran persnya, Senin (10/7).
Untuk Kota Solo, ekspor UMKM ke Perancis adalah upaya keberlanjutan dari pelepasan ekspor pertama yang dilakukan pada Desember 2022 lalu.
Ekspor UMKM itu dikepalai Mathieu Mergans, selaku Kurator sekaligus CEO Fairindo.
Dalam kesempatan itu, Ganjar pun hadir dan melepas langsung satu kontainer berisi produk-produk UMKM yang ditampilkan dalam acara produk UMKM Jateng Goes to France 'Bienvenue au Marché Français' di Solo Techno Park.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyebut UMKM wilayahnya terus melebarkan sayap ke kancah internasional.
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM
- Sebanyak 90 Ribu Pengunjung Hadiri SIAL Interfood 2024
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi