Ganjar Tak Akan Biarkan Jakarta Tenggelam Meski Ibu Kota Pindah ke Kalimantan
jpnn.com, BANDUNG - Bacapres 2024 Ganjar Pranowo memastikan dirinya tidak akan membiarkan Jakarta nantinya tenggelam setelah pemerintah memintahkan ibu kota negara ke Kalimantan.
Pernyataan itu disampaikan Ganjar ketika menjawab pertanyaan salah satu mahasiswa Universitas Kristen Maranatha Bandung.
Pada momen tersebut, Ganjar hadir memenuhi undangan sebagai pembicara kuliah umum, Rabu (11/10).
"Pak, katanya ibu kota mau pindah ke Kalimantan ya. Kalau Bapak jadi Presiden, kan nanti di sana. Terus Jakarta bagaimana nasibnya? Apakah tidak akan diperhatikan dan dibiarkan tenggelam?" tanya Desy, salah satu mahasiswa ke Ganjar.
Sontak saja pertanyaan itu membuat mahasiswa tertawa. Namun, Ganjar mengapresiasi Desy yang bertanya atas kegelisahannya selama ini.
"Mungkin ini tidak hanya jadi kegelisahan Desy lho ya, tetapi beberapa masyarakat lain di Indonesia. Tenang Desy, meskipun ibu kota pindah ke Kalimantan, Jakarta tentu saja tidak akan ditinggalkan," kata Ganjar.
Ganjar menyebut Ibu Kota Nusantara merupakan keputusan yang sudah ditetapkan pemerintah dan DPR. Maka, tugas selanjutnya adalah melanjutkan dan merencanakan dengan baik.
"Pertanyaannya sekarang begini, apakah ketika ibu kota di Jakarta, daerah lain ditinggalkan? Kan tidak. Pak Jokowi membangun semua daerah, tol trans Sumatera dibangun, trans Papua dibangun dan lainnya," kata Ganjar di hadapan ribuan mahasiswa yang hadir.
Bacapres 2024 Ganjar Pranowo mengatakan dirinya tidak akan membiarkan Jakarta tenggelam ketika ibu kota negara pindah ke Kalimantan.
- Polemik Pemindahan Balai Kota, Ridwan Kamil: Mas Pram Membingungkan Masyarakat
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Prabowo Tunjuk Basuki Hadimuljono jadi Kepala Otorita IKN
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Pembangunan IKN Jadi Daya Ungkit Realisasi Investasi di Kalimantan Timur