Ganjar Tegaskan Siap Menghadiri Forum Khusus yang Digagas KPK

jpnn.com - BEKASI - Calon Presiden RI nomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo siap menghadiri forum khusus yang digagas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bagi capres beradu gagasan soal isu antikorupsi.
"Ganjar sudah melakukan itu 10 tahun. Mboten (tidak) korupsi, mboten ngapusi," ujarnya di sela-sela Tournament Mobile Legend dan Basket 3 on 3 Piala Ganjar-Mahfud di GOR Basket Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (16/12).
Ganjar menilai bahwa forum khusus itu menunjukkan komitmen membawa isu antikorupsi ke dalam panggung politik.
Selain itu, forum tersebut juga memberikan ruang bagi capres menyampaikan visi dan program dalam memberantas korupsi di Indonesia.
Dalam suatu kesempatan, Ganjar menyatakan komitmennya membuat KPK lebih kuat dan independen, bila terpilih sebagai presiden dalam Pilpres 2024.
"KPK mesti kuat dan lebih independen karena kita bicara itu tidak hanya pemberantasan, kita harus bicara pencegahan," kata Ganjar dalam wawancara eksklusif bersama ANTARA di kediamannya, Jakarta, Rabu.
Ganjar Pranowo pun berkaca pada pengalamannya saat menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah selama dua periode.
Pada era kepemimpinannya, Ganjar aktif menggaungkan pemerintahan yang bebas dari korupsi dengan slogan “Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi” atau “Tidak Korupsi, Tidak Bohong”.
Ganjar Pranowo menegaskan siap menghadiri forum khusus yang digagas KPK bagi capres beradu gagasan terkait pemberantasan korupsi.
- KOPRABU Desak Aparat Tindak Tegas Dugaan Mafia Tanah SS, Masyarakat Diminta Waspada
- Barisan Pembaharuan: Semua Pihak Harus Hormati KPK Tahan Hasto
- Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi, Tessa Bilang Begini
- Wasekjen Pasbata: Praperadilan Ditolak Bukti Tak Ada Politisasi di Kasus Hasto
- Megawati Larang Kader PDIP Ikut Retret, Kritik Efriza Menohok Banget
- Respons Ketua KPK soal Desakan Hasto agar Memeriksa Keluarga Jokowi