Ganjar Teken Piagam Nurul Huda demi Wujudkan Komitmennya untuk Ustaz & Pesantren
jpnn.com, KABUPATEN BEKASI - Capres bernomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo menandatangani sebuah dokumen bertitel Piagam Perjuangan Nurul Huda.
Isi piagam itu ialah komitmen Ganjar bersama para kiai, ulama, ustaz, dan ustazah dalam rangka mewujudkan Tri Dharma Pesantren.
Penandatanganan piagam tersebut dilaksanakan saat Ganjar mengunjungi Pondok Pesantren Nurul Huda Setu di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (14/12/2023). Dalam kesempatan itu, Ganjar juga mengajak istrinya, Siti Atikoh, dan putranya, M. Zinedine Alam Ganjar.
Ganjar mengatakan Piagam Nurul Huda merupakan bentuk perjuangan bersama dalam membangun dan mengembangkan pondok pesantren.
"Tadi bersama para kiai dan ulama sudah bercerita dan menandatangani piagam itu," ujarnya.
Poin pertama dalam piagam itu ialah memperjuangan politik legislasi dan politik anggaran untuk memperkuat hadirnya pesantren vokasi (kejuruan) yang terintegrasi dengan industri nasional dan penyiapan lapangan kerja untuk memastikan lulusan pesantren memiliki kesempatan sama dalam memperoleh pekerjaan layak di sektor industri.
Adapun poin kedua dalam piagam itu ialah memperjuangkan jaminan kesehatan santri sesuai dengan prinsip Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN), serta memperkuat Bala Kesehatan Masyarakat (BKM) di Lingkup Pesantren.
Poin terakhir dalam piagam itu ialah memperjuangkan upah layak dan jaminan sosial bagi pengajar di pesantren.
Ganjar Pranowo meneken dokumen bertitel Piagam Perjuangan Nurul Huda yang berisi komitmennya bersama para kiai dan ustaz untuk mewujudkan Tri Dharma Pesantren.
- Majelis Masyayikh Menggelar Pleno Dokumen Rekognisi Pembelajaran Lampau
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Gugatan Ditolak PTUN, Ketua Tim Hukum PDIP Menggaungkan Prabowo Yes, Gibran No
- PDIP Menerima Putusan PTUN, tetapi Persoalkan Hakim yang Membuatnya
- Hari Santri, MAPADI Ingatkan Peran Pesantren Jaga Persatuan Negara