Ganjar Terdiam Sesaat Melihat Bayi Yatim yang Baru Berusia 25 Hari Itu..
Ganjar juga menanyakan pekerjaan Sunardi sehari-hari. Sebelum ditinggal istrinya, dia bekerja sebagai penjual pepaya.
"Saya beli pepaya di kebun tetangga pak, kemudian saya jual. Tetapi sekarang ya fokus ngurusi anak dulu," jelas Sunardi.
Ganjar pun berpesan kepada tetangga dan kepala desa yang ada di sana untuk peduli pada kehidupan Sunardi. Mereka diminta membantu, saat Sunardi kesulitan.
" Ya wis (Ya sudah) aku pamit ya, ini ada susu, buah, pempers dan lainnya buat kebutuhan adiknya. Sama ini aku tilik bayen (jenguk bayi) ya," ucapnya sambil menyerahkan amplop berisi uang pada Sunardi.
Sunardi mengatakan sangat terharu dikunjungi Ganjar. Dia tak menyangka, Ganjar mau berkunjung ke rumah sederhananya dan memberikan perhatian pada anaknya.
"Saya merasa terharu, rumah saya didatangi Pak Gubernur. Ini anak saya, usianya baru 25 hari. Sudah ditinggal ibunya, meninggal saat melahirkan," katanya sambil berkaca.
Dia mengatakan cukup kesulitan menjalankan dua peran sebagai ayah sekaligus ibu. Tapi ia mengatakan akan tetap berusaha mengasuh anak-anaknya dengan baik.
"Ya gimana ya, agak susah. Cari makan sendiri, ngurusi anak kecil sendiri. Untung dua anak saya sudah dewasa, jadi bisa membantu," ucapnya.
Gubernur Ganjar Pranowo menjenguk bayi anak yatim yang baru berusia 25 hari bernama Anugerah Ridwan Al-Faqih.
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Kecelakaan Speedboat di Perairan Sungai Musi, Satu WNA Asal China Tewas
- Tertimpa Pohon Tumbang di Gowa, Pengendara Motor Meninggal Dunia
- Cabup Empat Lawang Joncik Muhammad Diisukan Meninggal, Teman & Keluarga Menangis
- Kebakaran Rumah di Jakarta Utara, 4 Orang Meninggal Dunia
- Kecelakaan Maut di Pantura Semarang, Mahasiswa Seni Rupa Unnes Tewas