Ganjaran Berjuang Ingin Ciptakan Harmonisasi dan Kondusivitas Hubungan Industrial

Ganjaran Berjuang Ingin Ciptakan Harmonisasi dan Kondusivitas Hubungan Industrial
Ganjaran Buruh Berjuang bersama sejumlah pekerja yang ada di Subang menyatakan dukungan kepada Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Dok: sukarelawan Ganjar.

jpnn.com, SUBANG - Harmonisasi dan kondusivitas hubungan industrial yang melibatkan banyak pihak memiliki peran penting guna meningkatkan produktivitas pekerja maupun perusahaan.

Hal inilah yang ingin didorong oleh sukarelawan Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) melalui pembentukan Komisi Nasional Hubungan Industrial (Komnas HI) demi penguatan industri nasional dan kesejahteraan buruh.

Ketua Umum GBB Lukman Hakim mengatakan sebagai episentrum sukarelawan buruh ingin membangun solusi lima tahun ke depan tentang segala persoalan ketenagakerjaan.

Hal itu dia ungkapkan seusai mengunjungi PT Lestari Busana Anggun Mahkota, Desa Wanakerta, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Jumat (27/10) dalam kegiatan "GBB Goes to Pabrik".

Di sisi lain, pembentukan Komnas HI juga untuk menjembatani dan mendorong komitmen pasangan Ganjar-Mahfud untuk menyejahterakan kaum buruh di Indonesia.

"Kami mengusung pembentukan komisi nasional hubungan industrial sehingga ini bisa menjadi solusi kelembagaan untuk memudahkan aplikasi dan pembuatan regulasi terkait dengan visi misi Pak Ganjar di sektor industri maupun kesejahteraan buruh," kata dia.

Segala upaya telah dilakukan GBB untuk mewujudkan harmonisasi dan kondusivitas hubungan industrial.

Mulai dari Forum Musyawarah Hubungan Industrial (FMHI), penandatanganan kesepahaman dengan manajemen, HRD, dan buruh, hingga kunjungan ke pabrik.

Sukarelawan Ganjaran Buruh Berjuang berusaha menciptakan harmonisasi dan kondusivitas hubungan industrial.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News