Ganteng Maksimal! Wonderful Indonesia Rebut 2 Awards di Afrika

jpnn.com - JOHANNESBURG - Wonderful Indonesia rupanya tak hanya moncer di kawasan Asia Pasik dan Asia Tenggara.
Kepak sayap national brand pariwsata Indonesia juga makin diperhitungkan di frika. Dua penghargaan bergengsi berhasil disambar dari sana.
Penghargaan itu diterima saat pameran The Getaway Show Africa, 23-25 September 2016 di Ticketpro Dome, Johannesburg, Afrika Selatan.
"Alhamdulillah Wonderful Indonesia dapat dua award. Ini sangat membanggakan. Kami terus terinspirasi Pak Menpar Arief Yahya, bahwa kemenangan itu harus direncanakan! Kalau mau sukses di level global, maka gunakan global standart juga," terang Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika Kementerian Pariwisata Nia Niscaya Sabtu (1/10).
Di ajang bergengsi itu, Wonderful Indonesia sukses merebut penghargaan Destinasi Internasional Terbaik dan penghargaan tertinggi Spirit of Getaway 2016. Semua negara peserta sudah pasti akan menampilkan yang terbaik, tapi Kemenpar harus pintar mengambil angel terbaik dari yang terbaik.
Yang membuat Nia makin bangga, event di Johannesburg itu berskala besar. Itu adalah pameran dan bursa pariwisata terbesar Afrika Selatan. Pesertanya lumayan banyak.
Sebanyak 350 ekshibitor dan pengusaha dari puluhan negara yang ikut serta di dalamnya.
“Jadi sangat strategis bagi Indonesia. Penghargaan ini akan semakin membuka mata publik di dunia khususnya di Afrika dan sekitarnya tentang pariwisata Indonesia. Ini juga bisa menjadikan tumpangan untuk mempopulerkan destinasi wisata Indonesia," kata Nia.
JOHANNESBURG - Wonderful Indonesia rupanya tak hanya moncer di kawasan Asia Pasik dan Asia Tenggara. Kepak sayap national brand pariwsata Indonesia
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid: Netanyahu Lebih Pantas Ditangkap ICC Dibandingkan Duterte
- Bantah Israel, Trump Menjamin Warga Palestina Tak Akan Diusir dari Gaza
- Blokade Israel Memperburuk Situasi Kemanusiaan di Jalur Gaza
- Menlu China Minta Warga Jepang Setop Dukung Taiwan, Ungkit Dosa Era Perang Dunia II
- Pegawai Bandara Mogok Kerja, 3.400 Penerbangan Dibatalkan
- Menlu China Tolak Usulan Trump soal Gaza