Ganti Jubir, KPK Harus Transparan

Ganti Jubir, KPK Harus Transparan
Ganti Jubir, KPK Harus Transparan
JAKARTA – Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus transparan memberikan penjelasan mengenai penggantian Juru Bicara KPK Johan Budi SP. Direktur Yayasan Sains Estetika dan Teknologi (SET) Agus Sudibyo menyatakan, transparansi penting untuk sebuah institusi seperti KPK. Sebagai institusi strategis yang saat ini mendapat dukungan luas dari masyarakat, jabatan jubir sangat berpengaruh terhadap penilaian masyarakat mengenai kinerja KPK.

”Pimpinan KPK harus transparan kenapa Johan Budi diganti. Penjelasan yang transparan untuk menghindari spekulasi dan mispersepsi. Jangan sampai timbul persepsi Johan diganti karena pimpinan KPK tidak menghendaki transparansi informasi. Karena kita tahu, selama ini hubungan Johan dengan teman-teman media cukup baik,” ujar Agus Sudibyo kepada  JPNN , Senin (3/11).

Lebih lanjut Agus yang juga mantan wartawan itu mengatakan, jubir KPK yang nantinya akan direkrut harus memenuhi setidaknya 3 kriteria. Pertama, orang tersebut harus paham betul apa pekerjaan KPK. Kedua, dia paham betul apa yang dibutuhkan wartawan. Ketiga, orang tersebut harus tahu betul apa saja yang boleh dibuka untuk masyarakat dan apa saja yang tidak boleh diketahui masyarakat. ”Intinya, dia harus memahami fungsi KPK, tapi sekaligus memahami tugas wartawan. Dia harus menguasai dua hal penting itu,” ujar aktivis yang konsen terhadap masalah informasi publik ini.

Johan Budi yang sudah 5 tahun menjadi nara sumber tetap para wartawan peliput di KPK itu kini menduduki jabatan baru sebagai Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK. Namun, untuk sementara waktu sambil menunggu ditunjuknya Jubir KPK yang baru, Johan masih merangkap tugas sebagai jubir.(sam/JPNN)

JAKARTA – Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus transparan memberikan penjelasan mengenai penggantian Juru Bicara KPK Johan Budi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News