Ganti Ladang Ganja jadi Jagung, Mentan: 3 Tahun Kami Tawaf

jpnn.com, ACEH - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mendukung penuh pemberantasan narkoba yang kerap digaungkan Kepala BNN Budi Waseso.
Hal itu ditunjukkan Amran dengan menggandeng BNN untuk merubah ladang ganja di Aceh dengan tanaman yang lebih produktif, seperti jagung, cabai dan pala.
Amran mengatakan, kerja sama dengan BNN kali ini terasa istimewa. Terlebih, Aceh terkenal dengan ganjanya.
"Tiga tahun kami tawaf, mungkin ini yang paling berkesan karena kami ingin merubah ladang ganja menjadi jagung. Insya Allah ini akan terwujud dengan semangat kita semua yang ada di sini," ujar Amran di Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar, Nangroe Aceh Darusalam, Kamis (21/12).
Karena itu, Amran siap menyediakan sebanyak 10 ribu bibit jagung secara gratis untuk menggantikan ladang yang selama ini ditanami ganja.
"Nanti kami ubah tanaman mereka, (bibit-red) jagung kami siapkan 10 ribu bukan seribu. 10 ribu jagung itu sekitar Rp 2 miliar, itu baru jagung belum (bibit-red) yang lainnya," tutur Amran.
Amran meminta dalam waktu tiga bulan sebanyak 10 ribu bibit jagung dan bibit lainnya sudah beres ditanam menggantikan ganja.(chi/jpnn)
Menteri Amran Sulaiman siap menyediakan sebanyak 10 ribu bibit jagung secara gratis untuk menggantikan ladang yang selama ini ditanami ganja.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Bakal Ada Operasi Pasar di 500 Titik, Harga Sembako Harus Lebih Murah dari Malaysia
- Kementan Beri Bimtek dan Sertifikasi Kompetensi untuk Juru Sembelih Halal
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Anggap Sumut Darurat Narkoba, Sahroni Minta Polda hingga BNN Kerja Sama
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan