Gapkindo dan TDC Senada: Transaksi Digital Tingkatkan Inklusi Keuangan

Gapkindo dan TDC Senada: Transaksi Digital Tingkatkan Inklusi Keuangan
Direktur Utama PT TDC mempresentasikan cara mengunakan aplikasi Poskulite kepada merchant. Foto: dok sumber

"Dalam industri karet, transaksi digital mempermudah proses perdagangan dan komunikasi antara produsen, eksportir, dan konsumen internasional," kata Erwin.

Dengan adanya platform digital, transaksi bisa dilakukan dengan lebih cepat dan efisien, meminimalkan hambatan geografis dan birokrasi.

Selain itu, transaksi digital mengurangi waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan pembayaran dan penandatanganan kontrak, yang secara signifikan dapat mempercepat rantai pasokan.

"Platform digital memungkinkan pemantauan transaksi secara real-time, sehingga meningkatkan transparansi harga dan ketersediaan produk," kata Erwin.

Sistem pembayaran digital umumnya memiliki lapisan keamanan yang dapat melindungi dari penipuan dan meminimalkan risiko kesalahan manusia. Digitalisasi juga mengurangi kebutuhan untuk dokumen fisik dan biaya administratif lainnya, sehingga dapat menekan biaya operasional.

Di sisi lain, menurut Erwin, transaksi digital dalam industri karet bisa lebih dimaksimalkan.

Misalnya, akses internet yang merata dan jaringan yang lebih andal sangat penting untuk mendukung transaksi digital, terutama di wilayah penghasil karet yang masih terbatas infrastruktur.

"Meskipun transaksi digital menawarkan banyak keuntungan, peningkatan keamanan siber harus terus dilakukan untuk melindungi data sensitif dan informasi perdagangan," ucap Erwin.

Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) dan PT Trans Digital Cemerlang (TDC) senada terkait digitalisasi mengurangi ketergantungan pengusaha pada tunai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News