Gara-Gara Ahok, PDIP Keok di 47 Pilkada
![Gara-Gara Ahok, PDIP Keok di 47 Pilkada](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/02/17/bb44bd5d24e411b7d1a1c97650e719d0.jpg)
jpnn.com - jpnn.com - Kekalahan PDI Perjuangan dalam 47 pilkada serentak tahun ini dinilai karena efek negatif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menjadi terdakwa penista agama.
"Kengototan Megawati Soekarnoputri untuk mendukung Ahok dalam Pilgub DKI merupakan sebuah kecerobohan besar. Dampaknya bisa dilihat, pasangan calon yang diusung PDIP rontok di 47 pemilihan walikota, bupati dan gubernur," kata anggota presidium relawan Anies-Sandi, Sugiyanto saat dihubungi, Rabu (8/3).
Sugiyanto menyarankan ketua umum PDI Perjuangan tersebut segera intropeksi serta merenung atas kesalahan yang sudah dia perbuat, dan menyebabkan suara partai banteng tergerus.
Kekalahan PDIP dalam pilkada serentak diantaranya, Banten, Gorontalo, Payakumbuh, Pekanbaru, Tapanuli Tengah, dan Jayapura.
Disisi lain Sugiyanto mengungkapkan, secara matematis, Ahok-Djarot yang diusung PDIP, NasDem, Hanura, Golkar serta satu juta KTP dari Teman Ahok, bisa dengan mudah memenangi Pilgub DKI cukup dengan satu putaran. Apalagi belakangan PPP pimpinan Djan Faridz ikut nimbrung.
"Namun faktanya Ahok-Djarot cuma dapat 42 persen. Ini membuktikan suara PDIP banyak yang lari. Suara satu juta KTP Teman Ahok juga hanya kamuflase," kata Sugiyanto.
Fenomena rontoknya suara PDIP, kata dia, juga tidak terlepas dari efek negatif Ahok, dan beberapa kebijakan, serta perilakunya buruk. Sebab, sebagai orang nomor satu di ibukota negara, Ahok menjadi pusat perhatian rakyat.
Kebijakan Ahok semasa menjabat Gubernur DKI yang tidak pro rakyat diantaranya penggusuran, skandal RS Sumber Waras, sengkarut reklamasi, dan perilaku sombong menjadi pusat perhatian rakyat.
Kekalahan PDI Perjuangan dalam 47 pilkada serentak tahun ini dinilai karena efek negatif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menjadi terdakwa
- Bertemu Putra Mahkota Abu Dhabi, Megawati Bicara BRIN dan Kemerdekaan Palestina
- Hasto Kristiyanto Akan Penuhi Panggilan KPK jika Tak Ada Kepentingan Mendesak
- Apa Doa Megawati saat Umrah di Madinah?
- Puncak Perayaan HUT ke-17 Gerindra, Jokowi Belum Konfirmasi Hadir, Megawati Absen
- Ronny Talapessy: Putusan Hakim Belum Menyentuh Materi Gugatan Hasto Kristiyanto
- Hakim Putuskan Gugatan Praperadilan Hasto Tak Dapat Diterima