Gara-gara Asap, Indonesia Gelar Konferensi Gambut Internasional
jpnn.com - JAKARTA- Di tengah meluasnya kabut asap di beberapa provinsi, pemerintah berencana mengumpulkan puluhan ahli gambut dalam konferensi internasional. Ini untuk mengumpulkan berbagai ide dan pendapat mengenai masalah lahan gambut yang menjadi salah satu sumber api dan asap.
"Kami akan segera melakukan konferensi internasional mengenai gambut. Ini akan undang ahli-ahli masalah gambut bahwa ini memang masalahnya bukan hanya masalah Indonesia saja tapi juga masalah internasional," kata Menko Polhukam Luhut Pandjaitan di kantor wakil presiden, Jakarta, Senin (26/10).
Konferensi internasional tersebut akan dilaksanakan pada pekan ini. Luhut mengaku, pemerintah juga akan melakukan penanganan asap dengan merestorasi lahan gambut. Meski diakuinya pemulihan lahan gambut itu akan memakan waktu sekitar 3-5 tahun.
Menurutnya, dunia internasional perlu berpartisipasi dalam restorasi lahan gambut. Sebab, lahan gambut di Indonesia merupakan salah satu yang terluas di dunia.
"Pak wapres menekankan betul masalah restorasi menjadi sangat urgen. Kami akan segera menindak lanjuti perintah bapak wapres tadi," tandasnya. (flo/jpnn).
JAKARTA- Di tengah meluasnya kabut asap di beberapa provinsi, pemerintah berencana mengumpulkan puluhan ahli gambut dalam konferensi internasional.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024
- Dijatuhi Hukuman PTDH, AKP Dadang Iskandar Diam Saat Namanya Dipanggil
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Guru PPPK Bisa Mengajar di Sekolah Swasta Mulai 2025
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak