Gara-gara Nyanyian Rasis, Arema Didenda Rp 260 Juta
"Sebelumnya kita tidak pernah mendapatkan surat peringatan terkait nyanyian rasis. Suporter klub lain seperti Persib dan Persebaya juga menyanyikan itu, Tapi, kami tidak akan lakukan upaya banding. Biarlah Arema jadi tumbal dari persoalan rasisme suporter," lanjutnya.
Kendati menerima sanksi tersebut, Sudarmaji mewakili Arema meminta kepada PSSI maupun PT LI untuk segera melakukan roadshow ke klub-klub.
"PSSI harus mensosialisasikan, apa itu rasisme. Rasisme itu kan luas, mencakup verbal dan tingkah laku," cetusnya.
Selain sanksi itu, ada 21 sanksi lainnya, yang dikenakan terhadap personal dan klub yang telah diputuskan oleh Komdis. Sanksi yang diberikan beragam mulai dari denda, larangan bermain, dan peringatan keras. (aam/muf/jpnn/ko)
JAKARTA - Lagu-lagu rasial dan menghujat kepada kelompok suporter lain jangan lagi ada dalam kompetisi sepak bola di Indonesia. Jika terus dilakukan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dukung Pertamina Eco Run Fest 2024, PertaLife Insurance Berikan Proteksi untuk Pelari
- Skuad Thailand di Piala AFF 2024, 4 Nama Kondang Absen
- Daftar Harga Tiket Indonesia Masters 2025, Mulai Rp 90 Ribu
- Michelle Elizabeth Surjaputra Resmi Pimpin FTI DKI Jakarta 2024-2028
- Piala AFF 2024, Timnas Indonesia tidak Berkandang di SUGBK
- Menpora Dito Lepas Peserta SSEAYP ke-48, Ini Pesan yang Disampaikan!