Gara-gara Peluru, Oplosan Daging Sapi-Celeng Terungkap
Dia mengaku, semua daging sapi dan celeng yang dijual dipasok Nurhasan. ’’Yang menyiapkan daging untuk dijual adalah Nurhasan,’’ ujarnya.
Nurhasan mengatakan, dirinya nekat mengoplos daging sapi dengan daging celeng agar keuntungan yang didapat lebih besar. Apalagi, dirinya saat ini terlilit utang. ’’Utang saya banyak. Ya, biar untung besar, saya campur daging sapi itu dengan daging celeng,” ungkapnya.
Sejauh ini kepolisian belum menetapkan keduanya sebagai tersangka. ’’Masih kita selidiki. Sebab, celeng bukanlah binatang yang dilindungi,’’ tegas Kasatreskrim Polres Jember AKP Sunarto.
Langkah selanjutnya, pihaknya akan meneliti apakah benar sebagian daging yang dijual pelaku adalah daging celeng. Jika benar daging celeng, pihaknya akan berkoordinasi dengan lembaga perlindungan konsumen. ’’Makanya, ditunggu saja penyelidikan ini sampai selesai. Baru kita bisa menentukan status mereka (pelaku, Red),’’ pungkas Sunarto. (jum/har/bh/mas/JPNN)
JEMBER – Apa yang dilakukan dua serangkai Supal dan Nurhasan benar-benar keterlaluan. Dua pedagang itu tiga bulan terakhir berjualan daging
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri