Gara-gara Pernah Dikejar Waria, jadi Jahat gini
Tertarik ajakan pelaku, anak tersebut langsung ikut ke sebuah ruko kosong di Pasar Tohaga. Sebelumnya, pelaku membelikan makanan dan minuman. Selama mengajari sulap itu RA melancarkan modusnya.
Para korban dibuka bajunya satu persatu kemudian langsung disodomi oleh pelaku. RA melancarkan aksi bejadnya dalam kurun waktu yang berbeda-beda.
Kapolsek Parung Kompol Asep Supriadi mengatakan, pelaku terlebih dahulu berhasil diamankan orang tua korban bersama warga yang kesal seusai mendapat pengakuan pelecehan dari ketiga korban.
“Pelaku membujuk korban dengan diberikan uang jajan seorang 20 ribu,” ujarnya seperti diberitakan Radar Bogor (Jawa Pos Group).
Menurutnya, RA sengaja mengincar usia anak-anak usia SD dan SMP untuk dijadikan korban kebejatannya.
“Sementara korban ada tiga. Namun penyelidikan sudah dilimpahkan akan berlanjut di Unit PPA Polres Bogor. Kami menduga masih ada korban lain yang belum melapor,” imbuhnya.
Saat ini korban kejahatan Irfan yang melapor yakni AFC (9) yang masih duduk di bangku kelas tiga SD. Kedua, YS (9) kelas empat SD dan terakhir AS (15). Ketiganya merupakan warga Kampung Jati, Desa Waru, Kecamatan Parung. (cr1/sam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rekonstruksi Penembakan Bos Rental Mobil oleh Oknum TNI AL, Rizky Ungkap Hal Ini
- Oknum TNI AL Peragakan Penembakan Bos Rental Mobil, Keluarga Korban Emosional
- ASN Pemkab Muna Dibunuh di Kamar Hotel Kendari
- 5 Pengeroyok Dudung SP Ditangkap, Ternyata Ini Motifnya
- Cuma Bayar Rp 15 Ribu Bisa Menonton Video Porno Sepuasnya
- Hamil, Mahasiswi Kebidanan Ini Aborsi Sendiri