Gara-Gara Rumah Bupati, Mendagri Dikritik Presiden

Rajawali Fasilitasi Kursus Bupati di Harvard University

Gara-Gara Rumah Bupati, Mendagri Dikritik Presiden
Gara-Gara Rumah Bupati, Mendagri Dikritik Presiden
Karenanya Gamawan berharap para bupati yang mengikuti kursus di Harvard bisa kembali ke Indonesia dengan ide-ide cemerlang yang dapat diterapkan bagi perbaikan di daerah masing-masing. "Kalau bupatinya hebat, bangsanya pasti hebat," ulasnya.

Sementara bos Rajawali Grup, Peter Sondakh mengatakan, perusahaannya bersedia menjadi fasilitator kursus karena konsen pada kebijakan publik. "Karena kalau kita buat kebijakan yang salah, baik itu swasta atau pemerintah, maka yang merasakannya bisa ribuan atau puluhan ribu orang," kata Peter.

Pengusaha asal Sulawesi Utara itu menambahkan, Indonesia kaya dengan sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Seharusnya, kata salah satu orang terkaya di Indonesia itu, kekayaan itu itu bisa membuat rakyat makmur.

Namun Peter menyayangkan angka kemiskinan di Indonesia yang masih tinggi. Mengacu pada data Badan Pusat Statistik(BPS), angka kemiskinan di Indonesia masih 28 juta jiwa.

JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi mengingatkan para kepala daerah agar tidak mengumbar dana APBD untuk bermewah-mewahan dengan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News