Gara-gara Teman Baik, Riedl Menelan Ludah Sendiri

jpnn.com - ALFRED Riedl akhirnya kembali melatih lagi di Indonesia dengan berlabuh ke PSM Makassar. Kepastian ini cukup mengejutkan karena sebelumnya dia menegaskan keengganannya melatih klub di Indonesia Super League (ISL). Riedl pun bak menelan ludah sendiri.

Saat ditemui usai Indonesia gagal di gelaran AFF November 2014 lalu, Riedl menyebut kemungkinan melatih di Indonesia nyaris tak ada. Dia tak memiliki hasrat sedikitpun karena tahu pelatih klub di Indonesia tak memiliki kebebasan.

"Saya mengubah pendirian karena ada teman baik yang meminta saya untuk kembali (melatih di Indonesia). Saya akhirnya akan kembali ke negaramu yang indah ini," katanya melalui email kepada JPNN.

Dari sumber di lingkungan PSM, Riedl disebut kembali setelah melakukan diskusi dan mengajukan syarat. Salah satunya memang mengenai kebebasan dia untuk menentukan tim dan membangun tim.

Karena ada jaminan itu, pelatih 64 tahun tersebut akhirnya menerima pinangan PSM.

"Setelah saya ke Makassar, maka semua hal yang berkaitan dengan PSM  akan terang," ucap dia.

Siapa teman baik itu? Sebelumnya Andi Darussalam Tabussala adalah orang yang memberikan kabar kemungkinan Riedl ke Makassar. Lelaki yang pernah menjadi manajer Timnas saat Riedl masih melatih di AFF 2010 lalu, disebut-sebut sebagai orang yang membuat Riedl kembali. (upi/mas)