Garansi Bebas Pengembalian dari Shopee, Jadi Mudah Kembalikan Barang jika Berubah Pikiran
jpnn.com, JAKARTA - Berbelanja online menjadi pilihan masyarakat sejak digitalisasi berkembang.
Berbagai alasan belanja online yang disukai konsumen karena menghemat waktu dan tenaga, memiliki variasi produk dari penjual yang beragam, serta kemudahan dalam mencari barang apapun yang diinginkan.
Namun, saat berbelanja dan pesanan telah sampai, terkadang pesanan yang sampai ternyata tidak sesuai atau bahkan kita berubah pikiran sehingga kita ingin mengembalikan produk tersebut.
Sebagai e-commerce yang berupaya memahami kebutuhan masyarakat Indonesia, Shopee terus mengeksplor dan menciptakan solusi yang mampu meningkatkan pengalaman belanja online pengguna dengan peluncuran inovasi terbaru, Garansi Bebas Pengembalian.
Program ini memungkinkan pembeli untuk melakukan pengembalian barang dengan mudah, tidak hanya ketika barang yang diterima tidak sesuai, namun juga ketika pengguna berubah pikiran saat pesanan sampai, asalkan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Hadir sejak pertengahan Februari, program Garansi Bebas Pengembalian by Shopee kini bisa dinikmati kapan saja oleh para pengguna.
Selain kemudahan untuk pembeli, penjual juga akan mendapatkan keuntungan tambahan yakni dapat menarik pembeli baru hingga memicu potensi pembelian berulang.
Director Marketing Growth Shopee Indonesia Monica Vionna mengatakan menjadi destinasi e-commerce yang dapat menjawab berbagai permintaan masyarakat merupakan komitmen utama Shopee.
Berbagai alasan belanja online yang disukai konsumen karena menghemat waktu dan tenaga, memiliki variasi produk dari penjual yang beragam, dan mudah
- 5 Tip Live Shopping Agar Jualan Laris Manis ala Tokopedia dan ShopTokopedia
- Shopee Dianggap Sebagai Platform e-commerce yang Paling Memuaskan
- Master Bagasi Konsisten Penuhi Kebutuhan Diaspora di Lebih dari 100 Negara
- OJK Cabut 15 BPR & BPRS, Cek di Sini
- Wahono Komitmen Bawa UMKM Bojonegoro Naik Kelas &Tembus Pasar Domestik serta Internasional
- Tak Hanya Temu, Aplikasi Ini Juga Mengancam UMKM