Garap Homestay Danau Toba, Tanjung Lesung, Bromo-Semeru-Tengger
Kamis, 27 April 2017 – 15:52 WIB
Menpar Arief Yahya ikutan happy melihat keseriusan Kemen PU PR dan BTN dalam mensupport program prioritas Kemenpar 2017. Rumah layak huni tadi, menurut Menpar, bisa difungsikan sebagai penggerak ekonomi warga sekitar destinasi dengan disewakan kepada para wisatawan atau dijadikan tempat berjualan.
“Ini bisa membawa dampak ekonomi yang cukup besar. Jika rumah layak huni yang akan dibangun oleh BTN dan Kementerian PUPR itu disewakan dengan harga Rp 200 ribu semalam, maka pemilik rumah meraup keuntungan Rp800 ribu jika dua malam disewa pada tiap akhir pekan,” ucap Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI. (adv/jpnn)
Pengembangan homestay desa wisata masuk daftar prioritas utama Menpar Arief Yahya di 2017.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga