Garap Kasus PON, KPK Sasar Petinggi Golkar

Garap Kasus PON, KPK Sasar Petinggi Golkar
Garap Kasus PON, KPK Sasar Petinggi Golkar
JAKARTA - Kasus dugaan suap revisi Peraturan Daerah (Perda) 5/2010 tentang venue menembak Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau tak hanya menyeret politisi lokal. Sejumlah petinggi Partai Golkar ikut diseret-seret dalam kasus ini. Seperti Agung Laksono dan dua anggota DPR RI, Setya Novanto serta Kahar Muzakir. 

Juru BIcara KPK, Johan Budi membantah pemeriksaan sejumlah pentinggi partai berlambang Pohon Beringin itu bernuansa politis. "Sama sekali tidak ada kaitannya dengan politik," tegas Johan Budi, Selasa (3/7) di gedung KPK.

Dijelaskan, penyidikan kasus suap PON ini sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Lagipula, pemeriksan Agung Laksono adalah sebagai saksi dalam kapasitasnya sebagai Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra). Begitu juga dua anggota DPR RI, Setya Novanto dan Kahar Muzakir.

"Jadi tidak ada kaitannya dengan politik. KPK itu jangan ditarik-tarik ke wilayah politik, domain KPK wilayah hukum," ujar Johan.

JAKARTA - Kasus dugaan suap revisi Peraturan Daerah (Perda) 5/2010 tentang venue menembak Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau tak hanya menyeret

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News