Garap Proyek 35 Ribu MW, Ini Strategi PLN
jpnn.com - JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memutuskan melakukan lindung nilai (hedging) guna mengantisipasi tingginya risiko gejolak nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD).
Upaya tersebut dilakukan setelah perseroan mendapat tugas menggarap proyek kelistrikan sebesar 35 ribu megawatt (MW) seperti yang dipinta Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Proyek kelistrikan yang ditargetkan rampung lima tahun mendatang ini membutuhkan dana besar sekitar Rp 1.200 triliun. Direktur Utama (Dirut) PLN Sofyan Basir mengatakan, meski pihaknya hanya mengerjakan sebesar 10 ribu MW, namun kebutuhan dana tersebut tidak sanggup bila hanya ditutup dari kas perseroan.
"Minimnya pembiayaan dari dalam, maka pinjaman akan lebih banyak dari luar negeri meski ada risiko valas," ujar Sofyan di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (10/4).
Untuk mengurangi risiko nilai tukar rupiah yang lemah, perseroan memutuskan melakukan hedging. Dalam proses transaksi lindung nilai ini, PLN dibantu tiga perbankan BUMN. Yakni, PT Bank Mandiri, PT Bank Negara Indonesia (BNI) dan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI).
"Kami bersyukur pemerintah dan BI telah terbitkan regulasi untuk itu. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Menkeu, akuntansi independen dengan memperhatikan prinsip good corporate governance (GCG)," kata mantan bos BRI ini. (chi/jpnn)
JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memutuskan melakukan lindung nilai (hedging) guna mengantisipasi tingginya risiko gejolak nilai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan
- Kemenko Perekonomian Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital