Garap Proyek Kereta Api, 17 Buruh Tiongkok Tertimbun Longsor
jpnn.com, CHENGDU - Sedikitnya 17 buruh proyek jaringan kereta api di Provinsi Sichuan, Tiongkok, tertimbun longsor. Hujan deras tanpa henti menyebabkan bebatuan dan lumpur menimbun jalur kereta api yang menghubungkan Lianghong-Aidai tersebut, Rabu (14/8).
Pada saat peristiwa itu terjadi para pekerja sedang melakukan aktivitas di lokasi yang berada di ruas Chengdu-Kunming.
"Saya melihat ada pergeseran yang aneh di lereng bukit itu saat salah satu truk melintas. Lalu saya teriak agar semua orang menyelamatkan diri," kata Chen Kun dari China Railway Chengdu Group Co, Jumat (17/8).
BACA JUGA: Di Depan Presiden Tiongkok, Erdogan Malah Lembek soal Muslim Uighur
Sekitar empat menit kemudian, bebatuan dan lumpur runtuh hingga menimbun para pekerja dan rel kereta api sepanjang 70 meter.
"Batu-batuan dan lumpur itu runtuh dalam dua atau tiga detik. Saat kami lari, kami merasa batu-batuan itu mengejar kami. Jika kami terlambat sedikit saja, kami mungkin terkubur di sana," ujarnya dikutip China Daily.
Setelah kejadian, tim SAR berhasil menyelamatkan 11 pekerja yang tertimbun dan mengevakuasi 300 pekerja dan tenaga pendukung lainnya yang berada di dekat terowongan. Lebih dari 400 anggota tim SAR dan 14 unit ekskavator dikerahkan ke lokasi kejadian sejak Kamis (15/8) siang.
Sejak akhir bulan lalu, Kabupaten Ganluo sering dilanda hujan disertai petir dan tanah longsor. Pekerjaan proyek di seksi Lianghong-Aidai dihentikan untuk yang kedua kalinya karena hujan lebat.
Hujan deras tanpa henti menyebabkan bebatuan dan lumpur menimbun jalur kereta api yang menghubungkan Lianghong-Aidai. Sedikitnya 17 buruhTiongkok terimbun
- Halaman Belakang
- WNA China Tewas Kecelakaan di Sungai Musi, Dokter Forensik Ungkap Temuan Ini
- Bertemu Pengusaha RRT, Presiden Prabowo: Kami Ingin Terus Bekerja Sama dengan China
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Titik Pulang
- Bertemu Zhao Leji, Prabowo Tegaskan Komitmen Pererat Hubungan Indonesia-Tiongkok