Garap Proyek Kereta Cepat, Wika Tunggu Surat Sakti
jpnn.com - Corporate Secretary Wijaya Karya (Wika) Suradi mengatakan pihaknya baru mengetahui kelanjutan proyek tersebut dari penjelasan mantan menteri perindustrian itu saat menggelar jumpa pers Jumat (4/9) kemarin.
"Kami sendiri juga baru dengar dari Bu Rini saat beliau jumpa pers di kantornya itu. Sampai hari ini kami belum menerima surat resminya seperti apa, apakah dalam bentuk Keppres atau hanya surat penugasan saja untuk mengerjakkan itu," papar Suradi saat dihubungi JPNN.com, Sabtu (5/9).
Soal kesiapan perseroan menggarap proyek tersebut, Suradi memastikan bahwa Wika akan menjalankan tugas sebaik mungkin. Jangka pendek yang akan Wika lakukan yakni melakukan kajian proyek KA Jakarta-Bandung dari segi bisnis termasuk menyoal kelayakannya.
"Kami akan melakukan kajian bisnis seperti apa, karena ini kan belum jelas kereta berkecepatan menengah ini seperti apa, karena yang kecepatan cepat kemarin kan Pak Jokowi sendiri tidak setuju. Jadi dari sisi kami masih menunggu penunjukkan lebih lanjut (dari Kementerian BUMN)," tandas Suradi. (chi/jpnn)
JAKARTA - PT Wijaya Karya (Wika) hingga saat ini belum menerima surat penunjukkan resmi dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Soemarno untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650
- Bintang Sempurna Meraih 3 Penghargaan di Asian Print Awards 2024
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi