Garuda Buka Lagi Rute Jakarta-Amsterdam
Setelah Eropa Cabut Larangan Terbang
Minggu, 05 Juli 2009 – 09:49 WIB

Garuda Buka Lagi Rute Jakarta-Amsterdam
JAKARTA - PT Garuda Indonesia menyambut positif dicabutnya larangan terbang ke wilayah Uni Eropa (UE) yang berlaku sejak 4 Juli 2007. Maskapai BUMN ini memastikan bakal membuka kembali rute penerbangan ke Amsterdam, Belanda, pada semester I 2010. Jika 10 pesawat long-haul jenis Boeing 777-300ER yang dipesan sudah datang akhir 2010 atau awal 2011, Garuda bisa menggunakannya untuk penerbangan nonstop ke sejumlah kota Eropa. Selain Amsterdam, Garuda mengincar rute Jakarta-Frankfurt. "Amsterdam dibuka pertama karena market-nya cukup besar," kata Pujo. Pada akhir 2004, rute Jakarta-Amsterdam ditutup karena tidak kompetitif.
"Perlu serangkaian persiapan, kira-kira memakan waktu sembilan bulan. Jadi, baru bisa terbang semester pertama 2010," ujar Vice President Komunikasi Publik Garuda Pujobroto. Kepastian itu mengemuka setelah UE mencabut larangan terbang empat maskapai Indonesia. Yaitu, maskapai reguler Garuda Indonesia dan Mandala Airlines, serta nonreguler Airfast Indonesia dan Prime Air.
Baca Juga:
Untuk keperluan penerbangan Jakarta-Amsterdam tersebut, pihak Garuda belum menentukan jenis pesawat yang digunakan. Untuk perjalanan jarak jauh, Garuda memerlukan pesawat yang memiliki daya jelajah maksimal (long-haul). Sebagai alternatif, Garuda mungkin menggunakan pesawat Airbus 330-200. "Itu perlu satu kali stop, tidak bisa langsung," terangnya.
Baca Juga:
JAKARTA - PT Garuda Indonesia menyambut positif dicabutnya larangan terbang ke wilayah Uni Eropa (UE) yang berlaku sejak 4 Juli 2007. Maskapai BUMN
BERITA TERKAIT
- Bakal Ada Operasi Pasar di 500 Titik, Harga Sembako Harus Lebih Murah dari Malaysia
- Siap Handover Bulan Ini, Sky House Hadirkan Berbagai Promo Menarik
- Mitra Binaan Pupuk Kaltim Lakukan Ekspor Perdana ke Filipina
- BPK Diminta Pertimbangkan Revisi UU BUMN terkait Pengawasan Uang Negara
- BRI Insurance Bayarkan Klaim Asuransi Alat Berat Senilai Rp 438 Juta
- JCI East Java Dorong Pengusaha Muda Aktif Mengembangkan Diri