Garuda Buka Rute Surabaya-Solo, Ini Jadwalnya
jpnn.com - SURABAYA – Garuda Indonesia membuka rute baru Surabaya–Solo (PP). Selain itu, untuk memperluas penjualan, Garuda membuka gerai penjualan di Kediri dan Tulungagung.
Vice President Domestic Region-3 Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Garuda Indonesia Flora Izza mengatakan, pembukaan rute baru Surabaya–Solo itu resmi berlaku mulai 3 September. Penerbangan Surabaya–Solo dilayani pesawat ATR 72-600 Explore dengan kapasitas 70 penumpang.
”Melalui sub-brand Explore, kami ingin memperkuat jaringan penerbangan di pasar domestik, khususnya ke wilayah-wilayah yang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru dan tujuan wisata,” ujarnya kemarin (23/8).
Frekuensi penerbangan rute Surabaya–Solo itu dijadwalkan tiga kali seminggu. Yakni, tiap Senin, Kamis, dan Sabtu.
Selain penambahan rute baru, untuk mempermudah para pengguna jasa dalam melakukan transaksi pembelian tiket dan layanan lain, Garuda bersama mitra kerja membuka gerai penjualan baru. Dua gerai baru itu berlokasi di Kota Kediri dan Kabupaten Tulungagung.
"Potensi pelanggan di dua wilayah itu tinggi, mengingat ditunjang dengan laju pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat. Tentu pelanggan makin mudah menjangkau layanan Garuda Indonesia,” tuturnya.
Hingga saat ini, Garuda Indonesia memiliki tujuh kantor penjualan di area Jawa Timur yang meliputi Surabaya, Malang, Jember, dan Banyuwangi. Serta enam gerai di Bojonegoro, Madiun, Batu, Pasuruan, Kediri, dan Tulungagung.
”Tapi untuk pelanggan dengan mobilitas tinggi, banyak fasilitas yang bisa dimanfaatkan. Seperti contact center 24 jam, online booking, mobile application, serta travel agents,” ujar Flora. (res/c10/dio)
SURABAYA – Garuda Indonesia membuka rute baru Surabaya–Solo (PP). Selain itu, untuk memperluas penjualan, Garuda membuka gerai penjualan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru