Garuda Dukung Kenaikan Batas Atas Harga Tiket

Garuda Dukung Kenaikan Batas Atas Harga Tiket
Garuda Dukung Kenaikan Batas Atas Harga Tiket

jpnn.com - SURABAYA - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mendukung usulan kenaikan batas atas harga tiket pesawat. Saat ini maskapai penerbangan sudah terbebani oleh meningkatnya biaya operasional.

 

Vice President Domestic Garuda Indonesia Region 3 Ari Suryanta mengungkapkan, faktor depresiasi kurs rupiah merupakan salah satu faktor meningkatnya biaya. "Ini karena nilai tukar rupiah terhadap dolar yang melemah," katanya kemarin (6/2).

Menurut Ari, biaya operasional yang cukup besar meliputi perawatan pesawat, fuel, dan gaji pilot. "Kalau dihitung-hitung, persentase besaran biaya operasional itu sekitar 30 sampai 40 persen," katanya.

Pihaknya optimistis lambat laun pengguna maskapai akan terbiasa dengan kenaikan harga tiket.

"Sama halnya seperti kenaikan BBM. Pasti keberatan masyarakat hanya di awal saja," ujarnya. Sebelumnya INACA (Indonesia Nasional Air Carriers Association) meminta Kemenhub menaikkan batas atas harga tiket hingga 20 persen.

Di sisi lain, Garuda menargetkan bisa menggaet 40,5 juta penumpang pada 2015. Hal tersebut dilakukan dengan terus menambah penawaran benefit bagi konsumen menengah ke atas.

Vice Presiden E-Commerce Garuda Daniel Tumiwa mengatakan, capaian penumpang tersebut bakal diraih dengan frekuensi penerbangan 8.198 jadwal per minggu. Penerbangan tersebut bakal dilakukan dengan 194 pesawat dengan rata-rata usia dibawah 5 tahun. "Ini adalah target kami dalam program quantum leap 2011-2015," ujarnya di Jakarta kemarin.

SURABAYA - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mendukung usulan kenaikan batas atas harga tiket pesawat. Saat ini maskapai penerbangan sudah terbebani

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News