Garuda Hentikan Operasional Pesawat Boeing 737 Klasik
Selasa, 18 Januari 2011 – 14:55 WIB
JAKARTA - PT Garuda Indonesia (GI) secara bertahap mulai menghentikan operasional beberapa jenis pesawatnya. Antara lain yaitu Boeing 747 seri 400 dan Boeing 737 klasik. Perusahaan penerbangan plat merah ini malah menargetkan kedua jenis pesawat Boeing tersebut ditarik, serta tidak melayani penerbangan lagi pada 2012.
Langkah ini, menurut Direktur Operasi PT GI, Ari Sapari, dimaksudkan untuk meningkatkan safety service Garuda. Apalagi katanya, Garuda untuk lima tahun ke depan memasang target mengganti armada lamanya dengan pesawat baru.
Baca Juga:
"Untuk mengganti pesawat Boeing 737 klasik dan Boeing 747-400, Garuda akan mendatangkan pesawat Boeing terbaru tipe 737ER. Sembari menunggu datangnya pesawat tersebut, saat ini kami masih mengoperasionalkan Boeing 747-400. Sedangkan 737 klasik telah banyak yang ditarik," tutur Ari, dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI, Selasa (19/1).
Ditambahkan Ari, Garuda telah menargetkan pengadaan armada baru sebanyak 155 pesawat hingga 2015. Di mana rinciannya, sebanyak 30 pesawat berbadan lebar, 121 berbadan sempit, serta empat (pesawat) cargo. Saat ini, armada yang dimiliki Garuda sendiri berjumlah sebanyak 80 pesawat, di mana 14 di antaranya berbadan lebar dan sisanya berbadan sempit.
JAKARTA - PT Garuda Indonesia (GI) secara bertahap mulai menghentikan operasional beberapa jenis pesawatnya. Antara lain yaitu Boeing 747 seri 400
BERITA TERKAIT
- PNM Siapkan Nasabah Terbaik Terjun di Pasar Digital lewat Mekaarpreneur
- IDXSTI Hadirkan AI untuk Pelaporan Keberlanjutan Emiten
- Telkomsel Gelar Program Poin Gembira Festival, Hadiahnya Menggiurkan
- Sektor Properti di Batam Diprediksi Meningkat di 2025
- Cluster Louise di Summarecon Serpong Dipasarkan Mulai Rp 3,6 Miliar, 48 Unit Ludes Terjual
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024