Garuda Incar Rute Pendek

Garuda Incar Rute Pendek
Garuda Incar Rute Pendek
Vice Presiden Garuda Indonesia Bagian Timur, Rosiana mengatakan, penggunaan pesawat jenis CRJ 1000 sangat menguntungkan untuk melayani rute-rute pendek. Pasalnya, pesawat ini 30 persen lebih irit bahan bakar dibanding pesawat yang lain.

Pesawat ini banyak digunakan maskapai kelas dunia seperti DeltaAir, Lufthansa, Air France, SAS dan Iberia. "Jadi bukan jenis pesawat yang dipakai maskapai LCC (low cost carrier)," jelasnya.

Pembelian 19 pesawat jenis CRJ 1000 ini telah dilakukan pada 15 Februari 2012 dengan Bombardier Aerospace, perusahaan pembuat pesawat asal Kanada. Penandatanganan dilaksanakan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar dan President & COO Bombardier Aerospace, Guy Hachey di acara pameran dirgantara Internasional Singapore Airshow 2012 lalu. Namun tidak disebutkan berapa nilai pembelian itu.

Melalui program Quantum Leap (Lompatan besar), maskapai BUMN (Badan Usaha Milik Negara) ini menargetkan bakal mengoperasikan 194 pesawat pada tahun 2015 dari saat ini 105 pesawat dan akan mengangkut sebanyak 45,4 juta penumpang dari saat ini 17,1 juta penumpang. Frekuensi penerbangan ditargetkan meningkat menjadi 1.100 penerbangan perhari dari sekitar 400 penerbangan perhari. (wir)

MAKASSAR - Tak hanya ingin menjadi pemenang di rute panjang, PT Garuda Indonesia juga mulai menggarap rute-rute pendek yang selama ini dikuasai Wings


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News