Garuda Indonesia Takut Terbang

jpnn.com - PEKANBARU - Setelah sempat berharap cuaca akan semakin membaik, Rabu (12/3) pukul 12.40 wib, akhirnya maskapai Garuda Indonesia memutuskan membatalkan seluruh penerbangan dari Pekanbaru menuju Jakarta. Pembatalan yang sama sebelumnya sudah dilakukan maskapai Lion Air dan Citilink, akibat kabut asap yang kian pekat di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

Adapun penerbangan yang batal adalah Garuda Indonesia dari Pekanbaru menuju Jakarta. Begitu pula untuk Garuda Indonesia, dari Jakarta menuju Pekanbaru. Keputusan ini diambil setelah tidak ada perkembangan cuaca berarti. Meski jam telah beranjak siang, kabut asap justru bertambah pekat.

"Kami tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Kabut asap kian bertambah pekat. Jarak pandang semakin menurun. Sampai siang ini, belum ada pesawat yang mendarat atau pun terbang dari Pekanbaru. Tidak ada yang berani dengan kondisi seperti ini," jelas Akhsan, seorang petugas bandara kepada media ini.

Akibat pembatalan ini, penumpang Garuda Indonesia yang sudah masuk ke ruang tunggu, terpaksa kecewa. Namun mereka bisa memaklumi kondisi cuaca yang memang terlihat tidak memungkinkan untuk terbang.

Ratusan penumpang pun terpaksa mengambil kembali bagasi mereka, yang sempat sudah masuk ruang check in. Begitu dapat kabar pembatalan, beberapa alternatif pilihan pun diambil. Ada yang menjadwal ulang keberangkatan di keesokan harinya atau beralih ke bandara di Provinsi tetangga.

"Saya ada urusan penting di Jakarta besok siang. Jadi terpaksa malam ini harus ke Padang lewat jalur darat. Butuh waktu 8 jam. Mudah-mudahan besok pagi bisa berangkat menuju Jakartra dari Padang. Kalau tidak bisa juga, baru saya menyerah sampai menunggu cuaca cerah," ujar Bagus, seorang penumpang Garuda Indonesia.

Sementara itu dari papan informasi, beberapa pesawat yang sempat menunda keberangkatan, satu persatu mulai membatalkan jadwal penerbangan. Selain Garuda Indonesia, maskapai Citilink dan Mandalatigerair memutuskan membatalkan penerbangan.

Hanya tinggal satu pesawat Silkair tujuan Singapura, yang bertahan menunda keberangkatan. Seharusnya pesawat ini datang pukul 08.00 wib di Bandara SSK II Pekanbaru. Namun dijadwalkan baru tiba pukul 14.30 wib. Otomatis, jadwal keberangkatan pun diperkirakan mengalami penundaan hingga 6 jam.(afz/jpnn)