Garuda Jakarta-Silangit Terisi 83 Persen

jpnn.com - JAKARTA – Pesawat Garuda sudah beberapa kali melakukan penerbangan langsung Jakarta ke Bandara Silangit, Siborongborong, Tapanuli Utara, Sumut.
Dengan jadwal penerbangan tiga kali sepekan yakni Selasa, Jumat, Minggu, setidaknya sudah lima kali terbang, sejak penerbangan perdana 22 Maret 2016.
Di awal-awal ini, antusiasme warga cukup lumayan. Vice Precident Corporate Communication PT Garuda Indonesia Tbk, Benny Butarbutar mengatakan, selama beberapa kali penerbangan, rata-rata kursi yang terisi penumpang di atas 80 persen.
“Secara umum, di awal-awal ini saja, sejak 2 Maret dengan tiga kali penerbangan, lebih dari 82, 83 persen, dari 96 kursi yang ada. Itu cukup baik,” ujar benny Butarbutar kepada JPNN kemarin (1/4).
Pesawat Garuda yang terbang ke Silangit jenis CRJ 1000, kapasitas penumpang 96 kursi. Rinciannya, 12 kursi kelas eksekutif dan 84 kursi kelas ekonomi.
Dari kalimatnya, Benny tampak masih mengeluhkan kondisi bandara Silangit yang masih belum tertata baik. Karenanya, dia berharap PT Angkasa Pura II sebagai pengolala, terus memperbaiki kondisi bandara yang diharapkan bisa membantu mendongkrak kunjungan wisata di Danau Toba.
“Jadi masih diperlukan iklim yang lebih baik lagi. Ya kami berterimakasih ke Angkasa Pura II untuk terus menambah fasilitas, kerapian, dan ketertiban di bandara. Agar lebih bersih dan layak,” terang Benny.
PT Garuda Indonesia Tbk juga berharap adanya dukungan penuh dari seluruh pemerintah daerah yang ada di sekitar Danau Toba. Ini penting agar penerbangan Garuda rute Jakarta-Silangit bisa terus berlanjut.
- Indonesia-Vietnam Eksplorasi Peluang Kerja Sama untuk Pertumbuhan Ekonomi yang Lebih Inklusif
- PT STM Pacu Pertanian Organik Perusahaan, Hasil Panen Petani Melimpah
- Pertamina Port and Logistics Raih Penghargaan Green & Smart Port 20
- AIA Inspire, Asuransi Jiwa dengan Manfaat Dana Tunai Hingga Usia 99 Tahun
- Danantara Ditugaskan Untuk Evaluasi Proyek Hilirisasi
- PT WTJJ Masuk Top 3 Skor ESG Tertinggi di Dunia untuk Sektor Air