Garuda Layani Penerbangan ke Taiwan-Haneda
Selasa, 31 Januari 2012 – 05:41 WIB

Garuda Layani Penerbangan ke Taiwan-Haneda
Sementara terkait mengurangi frekuensi penerbangannya ke Eropa akibat ancaman krisis ekonomi, Agus menjelaskan bahwa untuk Eropa saat ini Garuda hanya memiliki rute ke Amsterdam, Belanda. Untuk langkah antispasinya, perusahaan mengambil langkah untuk mengurangi jumlah penerbangan yang sebelumnya 7 kali dalam satu minggu menjadi 4 kali penerbangan.
Untuk penerbangan dari Jakarta ke Amsterdam dalam satu minggu akan dilakukan Garuda pada Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu. Sedangkan penerbangan dari Amsterdam ke Jakarta dilakukan setiap Senin, Selasa, Kamis, dan Sabtu. ’’Tetapi nanti jika situasi baik kita akan membukanya kembali,” tegasnya.
Terpisah, anggota DPR Komisi V Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar mengatakan, Garuda selain meningkatkan dan memperluas rute penerbangannya, seharusnya juga bisa meningkatkan kualitas pelayanannya agar bisa bersaing dengan maskapai penerbangan komersial asing.
Selain itu, pemerintah juga diharapkan bisa mendorong perusahaan plat merah tersebut untuk lebih memperhatikan layanan penerbangan internasionalnya yang potensi benefitnya jauh lebih besar. Sebab, dengan semakin berkualitasnya layanan yang diberikan Garuda, maka multiplayer efek positif yang didapatkan bangsa Indonesia juga besar. (gce)
JAKARTA - PT Garuda Indonesia Tbk memastikan tidak akan menambah jalur penerbangan internasional ke China pada 2012. Saat ini Garuda lebih fokus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- SPBH Milik PLN IP Bakal Jadi Kunci Penting Mewujudkan Transportasi Berbasis Hidrogen
- Talenta Unggul Mampu Memperkuat Hilirisasi Pertambangan
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis
- Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas TBB ke Perusahaan Ini
- Melahirkan Ahli Keuangan Investigator Jadi Strategi IAPI Menjaga Kepercayaan Publik
- Telkom Tutup 2024 dengan Kinerja Positif, Pendapatan Konsolidasi Sebesar Rp150 Triliun