Garuda Seriusi Rute ke Tanjungpinang

jpnn.com - TANJUNGPINANG - Maskapai Garuda Indonesia akhirnya beroperasi di bandara Raja Haji Fisabililah (RHF) Tanjungpinang. Sabtu (3/8) pagi, Garuda melakukan penerbangan perdana ke ibu kota Provinsi Kepri itu.

Di tengah cuaca pagi yang cerah, pesawat GA 286 milik tiba di Bandara RHF Tanjungpinang pukul 0645 WIB. Pesawat dari Jakarta itu langsung menjadi tujuan ratusan pasang mata yang ada di Bandara RHF. Pasalnya pesawat itu untuk pertama kalinya secara resmi mulai menerbangi rute Jakarta-Tanjungpinang-Jakarta. Tak ayal, di luar bandara banyak warga yang penasaran dan turut menyaksikan pendaratan pesawat tersebut dari balik pagar.  

Kedatangan pesawat yang dipiloti Kapten Derajat dengan co-pilot Nikola Effendi itu disambut secara resmi oleh Gubernur Kepri, HM Sani berserta rombongan yang sejak dari pagi sudah menantikan kedatangan pesawat tersebut.  Acara penyambutan ditandai dengan pengalungan bunga kepada Kapten Derajat dan  Nikola Effendi,  dilanjutkan dengan resepsi tepuk tepung tawar oleh Lembaga Adat Melayu (LAM).

Menurut Vice President  Garuda Indonesia West Region, Suranto, realisasi penerbangan tujuan Tanjungpinang-Jakarta ini bukan tanpa alasan karena sudah kajian yang panjang dan sangat mendalam. Hal ini bukan semata karena  bisnis, tapi juga demi menjembatani masalah ekonomi. 

“Kami berharap ini dapat berkembang dengan baik. Karena Tanjungpinang sebagai Ibu Kota Provinsi Kepri,  punya potensi yang luar biasa,” ujarnya.  

Dikatakannya, dalam hal ini pihaknya benar-benar akan menseriusi. Karena banyak aspek yang dapat mendukung eksistensi Garuda Indonesia untuk tujuan Tanjungpinang-Jakarta. Salah satunya adalah potensi pariwisata yang sangat mendukung, seperti indahnya pasir putih Pantai Trikora.  

“Jika dalam perjalannya nanti akan menunjukan grafik yang menanjak, tidak menutupi kemungkinan penerbangan akan dilakukan dua kali sehari, yakni pagi dan sore. Semoga tahun depan bisa terealisasi,” jelasnya.

Sementara Gubernur Kepri, HM Sani dalam sambutannya mengatakan, beroperasinya Garuda Indonesia yang melayani tujuan Tanjungpinang-Jakarta itu merupakan jawaban dan akhir dari penantian panjang Provinsi Kepri selama satu tahun. Sebab, hal itu merupakan bagian dari strategi Kepri dalam meningkatkan konektivitas bagi masyarakat.