Garuda Tergelincir di Bandara Sentani

Garuda Tergelincir di Bandara Sentani
Garuda Tergelincir di Bandara Sentani
SENTANI - Nasib naas dialami pesawat Garuda Indonesia Boing 737 seri 300 Rabu (11/4) sekitar pukul 10.10 WIT kemarin. Saat hendak menuju landasan pacu untuk terbang ke Timika, Denpasar dan Jakarta, pesawat yang mengangkut 153 penumpang ini tiba-tiba tergelincir keluar landasan.

 

Dalam kejadian ini, tidak ada korban jiwa maupun korban luka, namun pesawat itu tidak bisa melanjutkan penerbangan, dan kemudian para penumpangnya diturunkan lagi ke bandara untuk selanjutnya diterbangkan dengan pesawat Garuda lainnya. Sementara bagi penumpang yang kemarin belum diterbangkan, rencananya akan diterbangkan pagi ini.

Empat orang penumpang Garuda yang berhasil ditemui Cenderawasih Pos masing-masing Budi, Ria, Neneng dan Kristoforus menceritakan, pada saat itu pesawat Garuda dengan tujuan Timika-Denpasar-Jakarta ini sedang menuju ke landasan pacu untuk take off. Namun setelah sampai di landasan pacu dan hendak memutar untuk segera take off, tiba-tiba pesawat berhenti.

"Peristiwa itu terjadi secara tiba-tiba dan tidak ada satupun penumpang yang tahu kalau  ban pesawat keluar landasan dan tertanam di tanah. Pada saat itu, semua penumpang aman-aman saja dan tidak panik. Beberapa menit kemudian, pramugari  pesawat memberitahukan kepada kami kalau pesawat yang kami tumpangi mengalami gangguan dan kami diminta untuk turun dari pesawat dan menuju ruang tunggu," ungkap Budi yang saat itu sedang masih antre di depan  Kantor Garuda di Bandara Sentani untuk melaporkan kembali tiketnya ke pihak Garuda Indonesia.

SENTANI - Nasib naas dialami pesawat Garuda Indonesia Boing 737 seri 300 Rabu (11/4) sekitar pukul 10.10 WIT kemarin. Saat hendak menuju landasan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News