Garut Dapat 1.000 Tabung Oksigen dari Pemprov Jabar, Cukup untuk 3 Hari
jpnn.com, GARUT - Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan Pemprov Jawa Barat telah menyiapkan seribu tabung oksigen untuk memasok kebutuhan pasien COVID-19 yang mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.
"Pak Gubernur ingin bantu sekitar seribu tabung dulu, seribu tabung ini cukup untuk keperluan dua sampai tiga hari," kata Rudy Gunawan, Jumat.
Pemkab Garut selama ini membutuhkan cukup banyak tabung oksigen untuk menangani pasien COVID-19 di sejumlah rumah sakit yang terjadi lonjakan kasus pasien akibat terpapar COVID-19.
"Sekarang rumah sakit di Garut yang menangani pasien COVID-19 memerlukan kurang lebih sekitar 300 tabung per hari," katanya.
Bupati menyampaikan sudah menyiapkan gudang di Pendopo Garut sebagai tempat penyimpanan tabung oksigen pasokan dari Pemerintah Provinsi Jabar untuk selanjutnya akan dikirimkan sesuai kebutuhan rumah sakit ataupun puskesmas di Garut.
"Nah ini akan digunakan sebagai gudang oksigen, yang dimaksud dengan gudang oksigen ini adalah oksigen yang diberikan bantuan dari Provinsi Jawa Barat untuk mem'backup' oksigen yang sudah ada," katanya.
Dia mengungkapkan mekanisme untuk mendapatkan tabung oksigen dari Pemerintah Provinsi Jabar itu tetap dilakukan transaksi pembelian sesuai dengan kontrak, setelah itu oksigen bisa dikirim ke rumah sakit atau puskesmas.
"Tetap saja rumah sakit beli oksigen sesuai dengan kontrak, misalnya sekarang puskesmas mana yang kurang kami akan kirim, maka kami akan kirim dari pendopo ini," katanya.
Pemprov Jawa Barat telah menyiapkan seribu tabung oksigen untuk memasok kebutuhan bagi pasien COVID-19 yang mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Hujan Deras, Sejumlah Ruas Jalan di Cikarang Bekasi Tergenang, Begini Kondisinya
- Pajero Seruduk PKL di Kosambi Bandung, Begini Kronologi Kejadian
- Tomo Bridgestone Area Jawa Barat Luncurkan Program Promo Akhir Tahun 2024
- Lokasi Produksi Gas Elpiji Oplosan di Indramayu Digerebek, 5 Orang Ditangkap
- Tepung Terigu Oplosan Banyak Beredar di Jawa Barat, Waspada