Gatal Garuk
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
jpnn.com - SAYA menderita gatal jenis tertentu, kalau diibaratkan sama dengan gatal punggung: gatalnya menyiksa menggaruknya tidak bisa.
Ini gatalnya seorang wartawan: ingin sekali menulis sesuatu tetapi tidak bisa menuliskannya. Soal debat calon presiden. Juga debat cawapresnya.
Tiga capres (dari kiri) Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan di panggung debat perdana, Kantor KPU, Selasa (12/12) malam. Foto: Ricardo/JPNN.com
Bukan main gatalnya jari-jari ini: begitu banyak sisi menarik yang bisa ditulis.
Akhirnya saya putuskan tidak menulis, padahal sudah menyisihkan waktu melihat siaran langsung debat capres itu.
Juga sudah mencatat bagian-bagian yang perlu ditulis.
Masyarakat sudah begitu terbelah. Tulisan yang tidak sesuai dengan aspirasi mereka dianggap membela lawan mereka.
Seandainya pun saya menulis tentang kehebatan Anies Baswedan dalam debat pertama, pasti saya dianggap tidak objektif. Pro pasangan nomor satu itu.
Mungkin Jumat malam nanti saya diserang gatal lagi. Ketika para cawapres debat di TV. Apalagi, ada wajah muda di situ. Bagaimana Gibran menghadapi Mahfud MD.
- Papua dan Ujian Prabowo - Gibran
- Maaf Udang
- Muncul Gerakan Kontra UU TNI, Nama Presiden Prabowo Disorot Warganet
- Pramono Akan Salat Id di Istiqlal Dampingi Prabowo, Si Doel di Balai Kota
- Prabowo Gelar Griya Lebaran di Istana, Masyarakat Boleh Datang
- Prabowo Salat Idulfitri di Masjid Istiqlal, Lanjut Open House di Istana Merdeka