Gatot Resmi jadi Tersangka Korupsi Bansos di Kejagung
jpnn.com - JAKARTA - Gubernur nonaktif Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka korupsi dana bantuan sosial dan hibah Pemerintah Provinsi Sumut 2013 di Kejaksaan Agung. Selain Gatot, Kejagung juga menjerat Kepala Kesbangpol Pemprov Sumut Eddy Sofyan sebagai tersangka di kasus yang sama.
Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung Arminsyah, mengatakan, penetapan keduanya sebagai tersangka setelah dilakukan gelar perkara, Senin (2/11). "Tadi (kemarin) ada ekspose dan kami menetapkan dua tersangka," tegas Arminsyah di Kejagung, Senin (2/11) malam.
Korps Adhyaksa mengklaim memiliki dua alat bukti untuk menjerat keduanya sebagai tersangka. "Kedua orang ini kedapatan dua alat bukti," katanya.
Arminsyah menjelaskan, Gatot tidak melakukan verifikasi terhadap penerima-penerima hibah dan juga dalam penetapan
Satuan Kerja Perangkat Daerah yang mengelola.
Sedangkan Eddy, lanjut dia, meloloskan data-data yang sebenarnya belum lengkap. "Antara lain keterangan-keterangan LSM tidak diketahui oleh desa setempat," katanya.
Menurut Arminsyah, penyidikan masih terus dikembangkan. "Ini kasus hibah, tapi penyidikan kami itu hibah dan bansos. Ini (anggaran) 2013-nya, jadi masih berkembang," jelasnya.
Kejagung berencana memeriksa Gatot dalam kapasitasnya sebagai tersangka pekan depan. "Mungkin minggu depan," tegasnya.
Gatot saat ini menjadi tahanan KPK setelah dijerat sebagai tersangka suap hakim PTUN Medan, dan juga dugaan gratifikasi penanganan kasus bansos yang ditangani Kejagung. Karenanya, Kejagung akan berkoordinasi dengan komisi antirasuah itu terkait pemeriksaan Gatot nantinya.
JAKARTA - Gubernur nonaktif Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka korupsi dana bantuan sosial dan hibah Pemerintah
- Jessica Wongso Keluar dari Ruang Sidang, Gegara Hakim Memberikan Izin kepada Jaksa
- Belajar dari 20 Kampus Dunia, Rahmat Bastian Bawa 10 Kiat Optimalisasi ILUNI FHUI
- Siapa Oknum R Diduga Perantara Suap Vonis Bebas Ronald Tannur? MA Mau Usut
- 2.426 Peserta Lulus SKD CPNS BPKP dan Berhak Mengikuti SKB
- Inilah Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ada Nama Ujang Komarudin
- Fakta Baru, Zarof Ricar Bertemu Hakim Agung Soesilo Bahas Ronald Tannur, Ini yang Terjadi