Gawat, 801 Hotspot Kepung Kalsel

Gawat, 801 Hotspot Kepung Kalsel
Gawat, 801 Hotspot Kepung Kalsel
Sementara itu, karena hujan yang tak kunjung turun dan kabut asap yang menyesakkan pernapasan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalsel mengundang kepada semua masyarakat kota Banjarmasin untuk menyelenggarakan salat istisqa (salat minta hujan, Red) Sabtu (6/10) ini.

Ketua MUI Kalsel, H Akhmad Makkie mengatakan, kondisi cuaca di Kalsel sudah sangat panas dan kering karena tak turunnya hujan. Hal ini berpotensi memicu kebakaran lahan dan kabut asap. “Kami rasa sudah saatnya menggelar salat istisqa, karena sudah lama tak turun hujan,” kata H Makkie.

 

Menurut pemantauan Radar Banjarmasin, beberapa minggu terakhir, hujan tidak turun dan sungai mulai kering. “Kita khawatir kabut asap semakin parah, sekarang saja sudah terasa aroma asap. Dampak lainnya, bisa saja lahan pertanian jadi kekeringan,” tandasnya. (sip/fuz/jpnn)

BANJARMASIN - Jumlah hotspot (titik panas) yang mengepung Kalimantan Selatan (Kalsel) hingga 2 Oktober lalu sudah mencapai 801 titik. Hal ini sudah


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News