Gawat! ISIS Lakukan Rekrutmen di Sukabumi

"Dari hasil laporan intelejen kami, sudah ada beberapa kelompok yang dicurigai merekrut dan menyebarkan paham ISIS di wilayah hukum kami, dan keberadaan mereka terus dipantau," kata Dandim 0607 Sukabumi, Letkol (Arm) Sarifudin.
Menurut Sarifudin, dari hasil penyelidikannya, sudah ada warga Sukabumi yang berangkat ke Suriah. Namun, berhasil digagalkan bersama beberapa orang yang diduga anggota ISIS.
"Modus yang dilakukan mereka agar bisa berangkat ke Suriah dan Iraq, dengan berpura-pura mengunjungi sanak saudaranya di Malaysia, kemudian berangkat dari negara itu," jelasnya.
Selain itu, nama-nama terduga anggota ISIS ini sudah menjadi target operasi Kodim 0607 Sukabumi, dan setiap gerakannya sudah terpantau. Namun, Sarifudin enggan memberitahukan berapa jumlah dan keberadaan terduga anggota ISIS ini. Karena masih dalam pendalaman intelejennya, dan selalu berpindah-pindah keberadaannya.
"Temuan ini masih menjadi target operasi kami, dan sebagai antisipasinya, intelejen sudah disebar ke seluruh pelosok yang dicurigai adanya gerakan anggota ISIS," tambahnya.
Berdasarkan pantauannya, gerakan yang dilakukan oleh terduga jaringan ISIS ini dilakukan dari mulut ke mulut. Khususnya kepada mereka yang baru mengenal ajaran Islam, sehingga akidahnya mudah terasuki oleh paham menyimpang.
"Kami meyakini, gerakan mereka ini tidak akan berkembang, karena masyarakat sudah mengetahui bahwa ISIS adalah organisasi kaum barbar dan radikal," tandasnya. (ren/t)
SUKABUMI - Adanya informasi warga Kebonpedes, Sukabumi, yang berangkat dan gabung dengan kelompok Islamic State of Iraq and Syria atau ISIS, nampaknya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki