Gayuh Gagal Bawa Singkong Rebus ke Jakarta
Jumat, 11 April 2014 – 05:04 WIB

Menteri BUMN Dahlan Iskan (kiri) bersama Istrinya Nafsiah Sabri saat menghadiri pemutaran perdana film Sepatu Dahlan di XXI Epicetrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (1/4). Foto: Ricardo/JPNN
Selain aktif di sekolah dengan mengikuti ekskul teater, PMR, serta pramuka, Gayuh rajin di rumah. Setiap sore dengan sarung cokelat favoritnya Gayuh pergi ke masjid yang tidak jauh dari rumah untuk mengaji.
Malamnya, bersama ibu serta nenek, Gayuh membantu melayani orang yang belanja di toko kelontong keluarganya. "Kalau libur, dia sering ikut saya ke pasar untuk belanja barang yang akan dijual lagi. Biasanya pukul 2 pagi," ungkap Dami.
Apakah Gayuh sering ke sawah juga" Dengan polos Gayuh menjawab kadang. "Kapan" Kok kamu nggak pernah cerita ke aku kalau pernah ke sawah?" protes Putri Ageng Nuraini, teman satu sekolah Gayuh pemeran Komariah.
Didesak seperti itu, Gayuh pun menjawab. "Kadang kok. Kan aku jawab kadang. Nah, kadangnya itu ya pas panen aja. Setahun sekali," kata Gayuh yang kemudian disusul tawa iseng.
Mulai Kamis (10/4) film Sepatu Dahlan tayang di bioskop-bioskop seluruh Indonesia. Diangkat berdasar kisah nyata masa kecil Menteri BUMN Dahlan Iskan,
BERITA TERKAIT
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara