Gebuki Uwak Hingga tak Bernapas Lagi, Lantas Bunuh Diri

Menurut Erun, kondisi Usup memang tidak selamanya gila. Terkadang pria yang bekerja serabutan juga sadar dan normal.
“Namun ketika kambuh sering merusak fasilitas rumah warga,” ujarnya.
Usup sudah satu tahun mengidap gangguan jiwa. Dia mempunyai dua anak dan satu orang istri. Menurut Erun, Usup gila akibat permasalahan keluarga.
“Waktu sebelum gangguan jiwa, anak perempuannya ingin pergi ke luar negeri untuk menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW). Untuk membantu ekonomi keluarganya. Namun keinginan anaknya tersebut tidak jadi, dan membuat kondisi kejiwaan Usup terganggu, dalam satu tahun ini,” ujarnya.
Usup bersama istrinya, kata dia, bekerja sebagai buruh serabutan di Kampung Suniabana. “Memang perekonomiannya kurang,” bebernya.
Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Puskesmas Salopa Irwan mengatakan Sanah, istri Ojik yang luka berat di belakang kepalanya terlebih dulu diperiksa dan dirawat di UPT Puskesmas Salopa.
Setelah lukanya dijahit (20 jaitan), kemudian Sanah dirujuk ke RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.
”Untuk dirawat intensif karena kondisi Sanah cukup kritis,” paparnya. (dik)
Usup (48) yang mengidap penyakit gangguan jiwa, kemarin (7/4) mengamuk.
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Innalillahi, Santri Tenggelam di Bekas Galian Tanah Proyek Tol Ogan Ilir
- Toyota Hiace Tabrak Truk di Aceh Timur, 1 Tewas
- Wanita yang Tewas di Magetan Dilaporkan Hilang Sejak Maret
- Anggota Polres Dumai Bripka S Tewas di THM, Polisi Pastikan Bukan Karena OD
- 12 Orang Tewas dalam Bentrok Pilkada Puncak Jaya, KKB Terlibat