Gegara Corona, Menag Imbau Jemaah di Masjid Menghilangkan Sementara Kebiasaan Bersalaman
Jumat, 13 Maret 2020 – 11:57 WIB

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Agama Fachrul Razi serta Imam Besar Masjid Istiqlal Nazaruddin Umar di masjid Istiqlal Jakarta, Jumat (13/3). Foto: ANTARA/Desca Lidya Natalia
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama Fachrul Razi mengimbau agar jemaah di masjid-masjid menghilangkan sementara kebiasaan bersalaman dan menempelkan pipi satu sama lain (cium pipi kanan dan cium piki kiri atau cipika-cipiki).
Pembersihan dimulai sekitar pukul 09.10 WIB di ruang salat utama masjid. Sekitar 15 orang petugas pembersihan merupakan gabungan dari PMI, TNI dan pihak kepolisian yang seluruhnya menggunakan baju pelindung.
Presiden Jokowi melihat pembersihan itu didampingi Menteri Agama Fachrul Razi, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir serta Imam Besar Masjid Istiqlal Nazaruddin Umar.
“’Thermal scan’ nanti kami siapkan juga ya melalui pintu-pintu masuk. Mudah-mudahan itu akan membuat jemaah lebih tenang melakukan ibadah namun yang suhunya di atas 38 derajat kami sarankan tidak usah, karena Anda bisa menularkan ke orang lain gitu. Karena ke sini kan niatnya ibadah, kalau bisa menularkan ke orang lain kan ibadahnya sudah hilang. Saya kira semuanya sudah paham," ungkap Fachrul.
Namun Fachrul mengatakan tidak ada pembatasan kotbah Jumat seperti yang dilakukan pemerintah Arab Saudi. Arab saudi sudah membatasi durasi salat Jumat hanya 15 menit untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19, termasuk waktu antara panggilan salat pertama (azan) dan kedua (iqamah) menjadi hanya 10 menit di semua masjid di Arab Saudi.
"Belum ada (pembatasan). Kita belum melakukan itu. Kita masih tetap melakukan salat Jumat seperti biasa," tambah Fachrul.
Untuk salat tarawih dan buka puasa bersama di bulan Ramadan juga tetap akan dilakukan.
Menteri Agama Fachrul Razi mengimbau agar jemaah di masjid-masjid menghilangkan sementara kebiasaan bersalaman dan menempelkan pipi satu sama lain (cium pipi kanan dan cium piki kiri atau cipika-cipiki).
BERITA TERKAIT
- Optimalkan Peran Masjid, Nippon Paint Gandeng Masyarakat Ekonomi Syariah
- Dukung Pembangunan Masjid di PIK, DPRD DKI: Simbol Harmoni dan Toleransi Beragama
- Kondisi Masjid Raya Bandung Memprihatinkan, Pemprov Jabar Berjanji Memperbaiki Kerusakan
- Agung Sedayu Group Pancangkan Tiang Perdana Masjid Al-Ikhlas PIK di Riverwalk Island
- Masjid Besar Segera Berdiri di PIK 2, Menag Pancangkan Tiang Perdana
- Masjid Garapan Waskita Karya Siap Digunakan untuk Ibadah, Ramadan Makin Khusyuk