Gegara Romi, Ketua PPP Jatim Ngaku Dapat Umpatan dari Kader
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan Jawa Timur atau PPP Jatim, KH Muhammad Ikron Hasan mengkritik langkah Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Romi yang merevisi doa yang diucapkan KH Maemoen Zubair (Mbah Moen) pada acara Sarang Berzikir Bersama Presiden Joko Widodo, Jumat (1/2).
“Gara-gara langkah Romi meminta Mbah Moen merevisi doa, kami banyak sekali mendapat umpatan dari para kader. Sikap Romi tidak menunjukkan kemuliaan Islam dalam berbudi pekerti yang luhur,” kata Ikron sapaan KH Muhammad Ikron Hasan dalam keterangannya, Minggu (3/2).
Seperti diketahui, sempat heboh ketika Romi merevisi doa Mbah Moen. Mbah Moen dalam doanya menyebut Prabowo Subianto agar menjadi pemimpin atau Presiden Indonesia, pada acara yang dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo. Usai doa dipanjatkan, Romi mendatangi Mbah Moen dan meminta agar doa diulang.
“Tindakan Romi melukai kami. Mbah Moen itu Majelis Syariah kami, enggak sepantasnya diseperti-itukan (diperlakukan seperti itu, red),” kata Ikron menegaskan.
BACA JUGA: Ikut Mencermati Doa Mbah Moen, Putra Kiai Ma’ruf Amin Bilang Begini
Menurut Ikron, Mbah Moen itu adalah ulama yang harus dijaga, tidak didikte oleh orang yang baru bisa manggung politik. “Jangan juga karena ingin dilihat hebat oleh bosnya langsung ambil mic terus paksa ganti doa,” katanya.
Menurut Ikron, sesungguhnya PPP itu partai Islam yang berpoitik secara hati nurani tidak dengan babat alas. “Kita Kiai-Kiai di Jawa Timur sudah muak dan tidak akan menerima Romi,” tandas Kiai Ikrom.
Ketua PPP Jatim, KH Muhammad Ikron Hasan mengkritik langkah Ketua Umum PPP Rohahurmuziy alias Romi yang merevisi doa yang diucapkan KH Maemoen Zubair (Mbah Moen) pada acara Sarang Berzikir Bersama Presiden Joko Widodo, Jumat (1/2).
- Ganjar Singgah di Rumah Mbah Moen, Gus Idror: Kalau Abah Masih Hidup tentu Sangat Bangga
- Silaturahmi ke Rembang, Anies Diberi Tongkat Kiai Najih dan Berdoa di Kamar Mbah Moen
- Ganjar Pranowo Sowan ke Ponpes Keluarga Mbah Moen di Cirebon
- Muzani Ziarah Kubur ke Makam Siti Khadijah hingga Mbah Moen di Makkah
- Bacakan Pledoi dalam Sidang, Romi Ungkap Dakwaan KPK yang Dinilainya Janggal
- Jaksa Tuntut Romy, Empat Tahun Penjara dan Cabut Hak Politik