Gegara Urusan Masker, Wali Kota dan Ketua Partai Komunis Tiongkok Dipecat
Selasa, 25 Februari 2020 – 14:18 WIB

Karyawan pabrik masker di Changyuan, Provinsi Henan, memeriksa hasil pekerjaannya di tengah tingginya permintaan masker di China selama berjangkitnya wabah COVID-19. Foto: ANTARA/HO-ChinaDaily/mii
Sampai berita ini diturunkan jumlah orang yang terkonfirmasi terpapar COVID-19 di China mencapai angka 77.658. Dari jumlah itu, sebanyak 2.663 orang meninggal dunia dan 27.323 lainnya dinyatakan sembuh. (ant/dil/jpnn)
Di tengah wabah virus corona yang kian parah, masker jadi urusan yang sangat sensitif di Tiongkok. Bahkan, kepala daerah bisa dipecat lantaran tidak becus mengurus distribusi masker
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Tegas!! Irjen Herry: Polisi yang Terbukti Positif Narkoba Akan Dipecat
- Gubernur Jateng Mengajak Bupati & Wali Kota Fokus Membangun Infrastruktur di 2025
- Wakil Wali Kota Serang Rela Gaji Dipotong 3 Tahun, Demi Beli Ambulans Gratis untuk Warga
- HDCU, Bupati, dan Wali Kota Bersinergi, Wujudkan Sumsel Maju Terus Untuk Semua
- Menjelang Pelantikan, Agung Nugroho Temui SBY, Dapat Pesan Khusus, Simak
- Atasi Rambut Lepek dan Bau dengan Menggunakan 4 Masker Ini