Geger, Halaman Masjid Jadi Tempat Penusukan

jpnn.com - BALIKPAPAN – Erwin mengalami peristiwa nahas, Jumat (22/7) kemarin. Warga Jl Gunung Air Terjun Utara (Gatu) RT 28 Margomulyo Balikpapan Barat itu ditusuk pria tak dikenal.
Tubuhnya bersimbah darah. Peristiwa itu itu terjadi saat Erwin menuju Masjid Nurul Haq di kawasan Gunung Pipa, Balikpapan Utara. Saat hendak memasuki pelataran masjid, dari arah berlawanan pelaku mengemudikan mobil kijang biru melaju kencang dan nyaris menabrak motor Erwin.
“Saya sempat berhenti menghindari tabrakan, alhamdulillah nggak kena dan saya lanjut jalan ke parkiran masjid. Ternyata dia setop dan ke luar dari mobil sembari manggil saya,” ungkap Erwin di RS Restu Ibu.
Dia sama sekali tidak menduga bakal terjadi pertikaian. Pasalnya, dia tidak mengalami kecelakaan dan juga tak mengenal pelaku. Erwin tetap berlalu menuju masjid dan tidak menghiraukan panggilan pelaku.
Merasa dicueki, pelaku gelap mata dan emosinya terbakar hebat. Pria bertubuh tinggi dan rambut panjang itu berlari menghampiri Erwin dan melayangkan pukulan.
Seketika itu pula perkelahian terjadi. Merasa tidak tahu kesalahan yang dilakukannya dan apa yang terjadi, Erwin membela diri seadanya.
“Sempat balas mukul juga, setelah itu pelaku mundur. Saya melihat dia mengambil sesuatu dari balik pinggangnya. Ternyata pisau, langsung menikam. Setelah itu dia lari,” terang Erwin meringis menahan sakit.
Luka tikam itu sempat tidak dirasakannya. Setelah ditegur salah seorang jemaah masjid barulah ia sadar tikaman pelaku mengenai tubuhnya. Dia langsung pulang mencari pertolongan.
BALIKPAPAN – Erwin mengalami peristiwa nahas, Jumat (22/7) kemarin. Warga Jl Gunung Air Terjun Utara (Gatu) RT 28 Margomulyo Balikpapan
- Oknum Kades Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan, Bendahara Buron
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan