Gelapkan Uang Perusahaan untuk Foya-foya

Kecurigaan pun bertambah ketika Wulan memiliki mobil baru, rumah baru dan sering ganti-ganti ponsel model baru. Padahal setiap bulan, Wulan hanya menerima gaji Rp1,6 juta. Perbuatan Wulan membuat rugi perusahaan hingga Rp710 juta. Keterangan para saksi dibenarkan oleh wanita berusia 21 tahun ini.

Kepada majelis hakim, Wulan mengaku mengunakan uang untuk berfoya-foya bersama teman-temanya. Namun ia tak mengakui kalau rumah dan mobil Honda CR-V itu didapat dari pengelapan yang dilakukan.

"Uang itu untuk saya pakai bersama teman-teman. Mobil itu hasil kerja saya. Sedangkan rumah itu dibelikan pacar karena kami berencana untuk menikah," dalih Wulan kepada majelis hakim.

Majelis hakim Merry Wati didampingi hakim Riska tampak tak percaya dengan alasan terdakwa yang mengatakan menghabiskan uang itu hanya untuk berfoya-foya. "Alasan kamu saja, tak mungkin uang itu bisa habis hanya untuk traktir teman-teman," ujar hakim Merry. Sidang pun ditunda hingga minggu depan dengan agenda tuntutan. (she)