Gelar Demo, Mahasiswa Sultra Sebut Masyarakat KSB Tak Sendiri
Belum lagi, massa membeberkan persoalan CSR Rp 120 miliar yang tidak tahu arahnya. Kemudian para tenaga kerja juga terkungkung sehingga tidak berserikat sebagaimana diamanatkan Undang-undang.
Ditambah lagi dengan pendapatan yang tidak layak dan jam kerja yang tidak wajar serta penerapan K3 yang minim hingga menimbulkan kasus korban jiwa.
Sejak 2018 warga lokal Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat sudah melakukan perlawanan saat PT. Newmont Nusa Tenggara (NNT) hingga diakuisisi oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).
Sejak saat itulah pergerakan perlawanan sudah di kibarkan dan perjuangan masih berlanjut hingga saat ini dalam memperjuangkan hak-hak atas hidup layak.
Hingga saat ini warga NTB melakukan perlawanan yang berujung pada pendirian posko mogok makan di kantor Komnas HAM, Jakarta.
Atas kondisi itu, Aliansi Solidaritas Mahasiswa Sultra untuk NTB menuntut negara agar mengusut tuntas korban jiwa dan hilangnya buruh PT AMNT. (tan/JPNN)
Mahasiswa Sultra menyatakan sikap dukungan terhadap warga Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melawan kejahatan PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Glodok Chinatown: Simbol Keharmonisan dalam Komunikasi Antarbudaya
- Lewat Kegiatan Ini, Mahasiswa di Jatim Diajak Memahami Peran Penting Bea Cukai
- PrismaLink & UNDIRA Kolaborasi Mempermudah Akses Pembayaran Mahasiswa
- Belajar dari 20 Kampus Dunia, Rahmat Bastian Bawa 10 Kiat Optimalisasi ILUNI FHUI
- Keren, 7 Brand Produk F&B Mahasiswa Universitas Ciputra Tampil di SIAL InterFood 2024
- Bupati Mimika Jelaskan Terkait Demo Aliansi Pemuda Amungme soal Perekrutan CPNS