Gelar Dzikir Kebangsaan di Istana Negara, Ini Harapan Ketum MDHW
Kamis, 27 Juli 2017 – 16:39 WIB
"Alhamdulillah, hasil rapat kepanitiaan, persiapan sudah hampir seratus persen. Saat ini undangan sudah mulai didistribusikan. Ada sekitar dua ribu peserta dari berbagai elemen bangsa nanti yang hadir," terang Hery.
Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) periode 2005-2008 ini berharap, melalui Dzikir Kebangsaan, berbagai masalah kebangsaan menemukan solusi.
Menurut Hery, zikir bisa menjadi jalan mengatasi masalah kebangsaan.
"Zikir merupakan bahasa spiritual, di mana orang masuk ke dalam upaya meyelesaikan problem itu dari dalam dirinya sendiri. Itulah mengapa dalam konteks kehidupan bernegara, zikir menjadi penting,” jelas mantan ketua umum PMII Cabang Ciputat itu. (jos/jpnn)
Lunturnya sikap tenggang rasa dalam kehidupan masyarakat Indonesia membuat Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) prihatin.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Abdullah Syukri Berterima Kasih LPJ PB PMII Diterima Banyak Pihak
- Maju Caketum PB PMII, Abdurrahman Wahid Ingin Wujudkan Organisasi Berorientasi Intelektualitas
- Ketum Majelis Dzikir Hubbul Wathon Berharap Semoga Tahun Politik 2024 Berjalan Damai
- Gus Abe Minta Kader PMII Bersiap Teruskan Estafet Kepemimpinan Nasional
- Luhut hingga Sigit Layak Menjadi Kandidat Cawapres Mewakili Figur Nonmuslim
- Tolak Kenaikan Harga BBM, 2 Ribu Kader PMII Bakal Demo di Depan Istana