Gelar Kejurda, FOBI Cari Atlet DKI yang Layak Tampil di PON
jpnn.com, JAKARTA - Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) DKI Jakarta berharap bisa mendapatkan atlet terbaik dari Kejuaraan Daerah (Kejurda) Barongsai Tradisional dan Jakarta Open di Pluit Village, Jakarta, mulai 29-30 September 2018.
Hal tersebut dilakukan untuk bisa mempersiapkan diri di Pekan Olaharaga Nasional (PON) 2020 di Papua.
Ketua Umum FOBI DKI Jakarta Charles Honoris mengatakan kejuaraan ini diikuti 200 atlet dari18 tim, termasuk tim-tim terbaik Jakarta seperti Kong Ha Hong, Wing Chun, Ekayana, Belpas hingga Daya Bersama dan Maha Sanjaya.
Menurutnya, ajang ini sekaligus sebagai seleksi FOBI DKI agar mendapatkan atlet terbaik untuk mengikuti PON 2020.
Meski begitu, dia berharap cabang barongsai bisa di pertandingkan secara resmi di multi event terbesar di Indonesia tersebut.
"Ini juga sebagai ajang seleksi untuk mencari atlet DKI yang terbaik dan layak untuk tampil di PON dan kita akan berusaha agar cabang barongsai bisa di pertandingkan secara resmi di PON 2020," kata Charles.
Setelah diakui Komite Olaharaga Nasional Indonesia (KONI) Pusat pada 2013, Barongsai langsung dipertandingka di ajang PON 2016 Jawa Barat.
Namun, ketika itu masih sebatas eksebisi, bukan secara resmi.
Ketua Umum FOBI DKI Jakarta Charles Honoris mengatakan kejuaraan ini diikuti 200 atlet dari18 tim, termasuk tim-tim terbaik Jakarta.
- Pesan Menpora Dito kepada PBSI di Bawah Kepemimpinan Fadil Imran
- PBSI Beberkan Target di Indonesia Masters 2025, Sektor Mana Jadi Andalan?
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Mengintip Preran Vital Tenaga Medis
- Dukung Pertamina Eco Run Fest 2024, PertaLife Insurance Berikan Proteksi untuk Pelari
- Skuad Thailand di Piala AFF 2024, 4 Nama Kondang Absen
- Daftar Harga Tiket Indonesia Masters 2025, Mulai Rp 90 Ribu