Gelar Mudik Gratis Nataru, Kemenhub Ingin Berkhidmat pada Masyarakat Menengah ke Bawah
Dalam kepadatan kendaraan di jalan raya di mana banyak kendaraan besar lewat seperti bus, truk, dan kendaraan pribadi lainnya, sepeda motor dan pengemudinya berada di posisi yang paling lemah sehingga rentan mengalami kecelakaan tabrak depan maupun tabrak belakang.
Selain itu rentan kecelakaan yang berakibat kepada hilangnya korban jiwa akibat mengantuk atau kesalahan berbasis ketramplan mengendara.
Sehari sebelumnya, yaitu pada Senin (23/12), Kemenhub juga telah melakukan pemberangkatan motor gratis masyarakat.
Pergerakan Masyarakat di Libur Nataru Tetap Tinggi
Berdasarkan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub, terdapat potensi pergerakan masyarakat pada masa libur Nataru 2024/2025 secara nasional sebanyak 110,67 juta orang atau setara dengan 43,41 persen dari populasi nasional.
Angka mobilitas ini sedikit lebih besar dari pergerakan masyarakat pada periode yang sama tahun lalu dengan angka estimasi 39,83 persen.
Sebagian besar masyarakat yang melakukan perjalanan pada masa akhir tahun ini bertujuan untuk liburan mengujungi lokasi wisata, diperkirakan mencapai 45,67 persen perjalanan tersebut ditujukan untuk wisata akhir tahun.
Disusul 32,26 persen lainnya untuk melakukan perjalanan liburan pulang ke tanah kelahiran.
Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Darat memberangkatkan masyarakat khususnya menengah ke bawah melakukan perjalanan mudik gratis angkutan jalan Nataru
- BKI Bersama Kemenhub Gelar Seminar The Fundamental of Ship Recycling
- PELNI Layani 551.383 Penumpang Selama Libur Nataru, 5 Pelabuhan ini jadi Tujuan Favorit
- Pertamina Sukses Menjaga Pasokan Energi Nasional Selama Periode Natal dan Tahun Baru
- Pemprov Jateng: Masjid Sheikh Zayed Solo Paling Ramai Dikunjungi selama Libur Nataru
- Melebihi Target, Bandara Kualanamu Layani 468.967 Penumpang Selama Nataru
- ASDP Apresiasi Kolaborasi Stakeholder Dukung Kelancaran Penyeberangan Selama Nataru