Gelar OTT Lagi, KPK Sasar Bos BUMN Perkebunan
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara maraton melakukan operasi tangkap tangan terhadap petinggi Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ada direksi perusahaan pelat merah yang diduga terlibat rasuah sehingga terjaring OTT komisi pimpinan Agus Rahardjo itu.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengungkapkan, OTT yang digelar di wilayah Jakarta itu menjaring lima orang yang diduga terlibat siap. ”Dari unsur direksi BUMN bidang perkebunan, direksi dan pegawai di anak perusahaan BUMN perkebunan dan swasta," kata Febri saat dikonfirmasi, Selasa (3/9).
BACA JUGA:
Kerja sama Antar-BUMN ternyata juga Syarat Korupsi
Prihatin soal Para Direktur BUMN Jadi Koruptor, Bu Rini Sambangi KPK
Menurut Febri, OTT yang menyasar direksi BUMN itu berlangsung sejak Senin (2/9) hingga Selasa (3/9). Hanya saja, Febri belum bersedia membeber kasusnya.
Mantan aktis Indonesia Corruotion Watch (ICW) itu hanya mengatakan bahwa OTT terhadap petinggi BUMN itu terkait dengan suap distribusi gula. "OTT dilakukan di Jakarta terkait dengan distribusi gula yang menjadi kewenangan salah satu BUMN perkebunan," kata Febri.(tan/jpnn)
KPK secara maraton melakukan operasi tangkap tangan terhadap petinggi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang diduga terkait suap distribusi gula.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- 100 Hari Kerja Kabinet Prabowo: Menteri BUMN Gandeng Kementerian UMKM, Menteri PKP & Kepala BPOM
- Pertamina Perkuat Sistem Tata Kelola Perusahaan Sejalan dengan Asta Cita Prabowo-Gibran
- Wujudkan Program Swasembada Pangan, BUMN Bersinergi dengan Kementerian Lainnya
- Begini Capaian 100 Hari Kerja Kementerian BUMN Dalam Mendukung Asta Cita Prabowo-Gibran
- Natal Bersama BUMN 2024: SIG Salurkan Bantuan untuk Rumah Ibadah & Lembaga Sosial di Jatim
- Kementerian BUMN & Indonesia Re Group Selenggarakan Rangkaian Perayaan Natal